Mohon tunggu...
Fauji Yamin
Fauji Yamin Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Tak Hobi Nulis Berat-Berat

Institut Tinta Manuru (faujiyamin16@gmail.com)

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Setelah Divaksin, Terus?

14 Januari 2021   10:36 Diperbarui: 14 Januari 2021   14:06 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bahasa-bahasa seperti "ah tidak mungkin saya kena corona, saya kebal" pernah terucap dari beberapa kawan.

Paradigma ini begitu kuat melekat dimasyarakat. Sebuah tendensi psikologis. Bahkan perkara memakai masker menjadikan pemerintah mengambil tindakan tegas. Razia dan denda yang dilaksanakan di semua daerah di Indonesia.

Lantas apakah setelah vaksin orang-orang tidak akan memakai masker lagi? padahal kekauratan vaksin belum teruji?.

Bisa benar bisa juga tidak. Semua akan terjawab seiring waktu. Terlepas dari gonjang ganjing bahwa vaksin adalah bagian dari rente bisnis besar.

Bagi saya, berkaca pada kondisi sebelum adanya proses vaksinisasi, masyarakat akan sedikit bebal dan tak menjadikan masker sebagai prioritas.

Setelah divaksin, saya memprediksi masyarakat akan abai pada protokoler kesehatan. Kita akan disuguhkan pemandangan di mana-mana terjadi kelonggaran protokoler kesehatan.


"Kebal terhadap virus corona karena sudah di vaksin akan mengemuka dan menjadi alasan utama".

Tentu alasan ini bakalan menjadi fenomena baru yang bisa memperburuk situasi. Apalagi jika dikaitkan dengan akurat atau tidak vaksin-vaksin yang disuntikan ke tubuh.

Apalagi, upaya pemberian vaksin dipahami masyarakat sebagau sebagai wujud pembentukan antibodi atau kekebalan tubuh.

Vaksin sebagai heart imunity akan melekat kuat di masyarakat. Maka bukan tidak mungkin, situasi yang kemudian muncul dari kepercayaan itu ialah ramai-ramai abai pada protokoler kesehatan.

Padahal, simpang siur apakah benar tidaknya vaksin-vaksin tersebut ampuh atau akurat masih mengawang. Sehingga perlu adanya pemberian dan penjelasan lebih getol ke masyarakat apakah jika sudah divaksin, potensi untuk tidak terjangkit corona sangat besar atau justru sebaliknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun