Mohon tunggu...
Anissa Muthia S
Anissa Muthia S Mohon Tunggu... Lainnya - (a.k.a Nyssa Syira)

Just Ordinary Woman With Extra Ordinary Dream... Blog : http://nyssasyira.com

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Aroma Melegenda yang Selalu Membangkitkan Kreativitas Disaat Lelah Melanda

12 Januari 2018   21:50 Diperbarui: 13 Januari 2018   19:48 643
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jadi kalau misalnya ada yang menanyakan,"Emang bisa tetep nulis dan konsentrasi pas lagi capek-capeknya badan?" Maka jawabannya adalah>"Tentu saja bisa". Buktinya, saya tetap bisa menulis dan menang beberapa kali lomba blog.

Aku dan Kayu Putih Aroma Cap Lang

Kalau boleh sedikit flashback ke masa lalu, saya ingin sedikit bercerita awal kecintaan saya pada produk dari Cap Lang ini. Ibu saya adalah orang yang pertama kali mengenalkan saya pada minyak kayu putih Cap Lang. Waktu kecil dulu, ibu saya selalu mengoleskan minyak ini di badan saya, katanya biar saya selalu merasa hangat da tidak gampang masuk angin. Ketika beranjak remaja, kayu putih bukan menjadi hal wajib bagi saya. Biasanya saya hanya menggunakan kayu putih ketika masuk angin atau untuk menghangatkan badan ketika terasa dingin.

Namun ketika saya sudah dewasa, tepatnya ketika saya sudah menjadi mahasiswa, entah kenapa saya selalu rindu dengan wangi ekaliptus yang dulu kerap menemani hari-hari saya. Aroma ini mengingatkan kehangatan yang diberikan ibu kepada saya ketika saya kecil. Kalau boleh sedikit bercerita, ketika kuliah saya harus berpisah dengan orang tua saya. Istilah kerennya merantau. Saya harus pergi ke Jakarta dan orang tua saya tetap berada di Sumatra Utara. Ketika saya merasa lelah dengan tugas kuliah yang menumpuk, saya selalu teringat dengan ibu dan itu membuat saya ingin merasakan kehangatan yang dulu sering saya rasakan. Biasanya saat itu saya langsung mencari kayu putih Cap Lang. Dan entah kenapa, setiap menghirup aroma itu rasanya ada sesuatu yang membakar semangat saya untuk terus berusaha dan bersemangat kembali.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Tahun lalu, ketika sedang berjalan-jalan di salah satu supermarket di Jakarta, saya menemukan deretan minyak kayu putih dengan tutup yang berbeda-beda. Tertarik dengan warna-warni itu saya pun mengamati apa yang berbeda dari minyak kayu putih yang biasa saya gunakan. Setelah membaca judul yang tertera di depan botol tahulah saya bahwa itu adalah varian baru dari Minyak Kayu Putih Cap Lang. Penasaran saya pun langsung membeli ke-empat botol aromaterapi yang ada, yaitu Green Tea, Ekaliptus, Rose dan Lavender. Dan ternyata aroma tersebut berhasil membuat saya jatuh hati kembali pada Kayu Putih Cap Lang. Saya tetap suka aroma Cap Lang sebelumnya yang terkesan classic, tapi saya juga menyukai aroma baru yang dihadirkan oleh minyak kayu putih ini.

Akhirnya setelah "coba-coba'' yang saya lakukan, saya kepincut  dengan aroma lavender dan rose. Aroma dari kedua minyak kayu putih tersebut membuat saya tergila-gila dan menjadi senjata ketika saya merasa lelah saat menulis di malam hari. Terkadang saya juga membeli varian ekaliptus dan green tea, namun yang selalu ada di rumah dan tas saya adalah lavender dan rose. Saya merasa 2 (dua) aroma ini pas untuk keseharian saya. Setelah saya searching di mba Google, mengertilah saya kenapa aroma tersebut membuat saya ON kembali ketika saya merasa lelah. 

Ternyata memang wangi aromaterapi itu bisa menstimulus otak manusia. Ketika kita menghirup aroma tertentu, maka aroma tersebut akan sampai pada hidung bagian atas manusia, dimana bagian tersebut merupakan perpanjangan dari bagian otak yang disebut sistem limbik. Sistem limbik sendiri merupakan sebuah struktur yang berhubungan dengan kenangan, emosi dan stimulasi. Karena itulah aromaterapi bisa memicu perasaan emosional seseorang, termasuk memancing seseorang untuk berpikir kreatif.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Penutup

Rasa lelah bukanlah suatu halangan bagi seseorang untuk beraktivitas, khususnya menulis. Ada cara untuk menstimulus pikiran kita agar tetap bisa produktif dan kreatif ketika sedang dihadapkan pada target tulisan yang ingin kita buat. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan kayu putih aroma dari Cap Lang. Selain menggunakan aromaterapi tentunya kita juga harus sering mencoba berkreasi untuk mengasah kemampuan kreatif yang kita miliki. Bagaimanapun otak itu seperti pisau, jika tidak digunakan maka akan tumpul sedangkan apabila terus diasah maka ia akan semakin tajam.

Berkreasilah karena kreatif itu menyenangkan

Creativity is Intelligence Having Fun (Albert Einstein)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun