Mohon tunggu...
Nyimas Hilmiyati
Nyimas Hilmiyati Mohon Tunggu... Penerjemah - Selalu bersyukur

seorang ibu rumah tangga dengan 6 orang anak yang sudah gemar menulis sejak di bangku sekolah dasar.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Antara Harapan dan Realita

17 April 2018   18:06 Diperbarui: 17 April 2018   18:11 387
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Dulu semasa aku kecil, yang terbayang di mataku akan masa mendatang itu adalah peristiwa nan indah dan bergelimang tawa. Menjadi seorang gadis cantik dan menawan yang mampu menghipnotis siapa saja yang melihatku. 

Kehadiran seorang pangeran tampan rupawan dengan seekor kuda putih yang gagah pula. Luarbiasa ketika tiba di masa itu, aku tercengang, beda sekali antara pengharapan dan realita. 

Come on girl, wake up. Hidup itu bukan sebatas mimpi. Semua dijalani dengan akal dan pikiran yang jernih. Walau tak seindah dongeng, setidaknya ada lengkung senyum dalam kehidupan kita. Pun, kehadiran kita menjadi pelengkap kebahagiaan orang yang mengenal kita juga tentunya.  Semangat Kaka

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun