"Haflah Akhirussanah dan Haul KH. Moh. Said, KH. Machmud Zubaidi: Merayakan Prestasi dan Meningkatkan Kolaborasi di PPAI Nurul Hikmah"
Malang, 20 Februari 2025 - Pada tanggal 20 Februari 2025, PPAI Nurul Hikmah melaksanakan acara yang penuh makna: Haflah Akhirussanah sekaligus peringatan haul KH. Moh. Said, KH. Machmud Zubaidi, dan haul setempat. Acara ini berlangsung di panggung utama yang terletak di depan pesantren, dengan dihadiri oleh sejumlah ulama' Nahdliyyin terkemuka, di antaranya KH. Solikhin Mahfudz, KH. Ma'ruf, Gus Silvina Zuhdi, dan Gus Abror, yang juga turut berperan sebagai imam tahlil. Tak hanya dihadiri oleh kalangan pesantren, acara ini juga melibatkan pemuka agama dan masyarakat sekitar di RW 03 Kebonagung, Pakisaji.
Acara yang berlangsung khidmat ini memiliki beberapa rangkaian yang penuh makna, disambut dengan sholawat Ibu-ibu RW 03 dengan semaraknya mengisi pra acara Haflah Akhirussanah PPAI Nurul Hikmah 2025.
Acara dimulai dengan pembukaan yang hangat dan penuh semangat. Semua hadirin disambut dengan antusias, dan kehadiran para ulama serta masyarakat menambah kesan sakral pada acara tersebut.
Dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an yang dibacakan oleh salah seorang Mahasiswa KKN-T 10 UNIRA Malang, David Maulana Ardiansyah. Suasana penuh khusyuk ini menambah nuansa spiritual dalam peringatan haul dan perayaan akhir tahun ajaran di PPAI Nurul Hikmah.
Setelah pembacaan Al-Qur'an, acara berlanjut dengan sambutan-sambutan dari para pengasuh pesantren dan tokoh-tokoh yang hadir. Sambutan pertama datang dari Agus Bambang, suami Pengasuh PPAI Nurul Hikmah yang menyampaikan betapa pentingnya melanjutkan perjuangan para ulama besar seperti KH. Moh. Said dan KH. Machmud Zubaidi dalam dunia pendidikan dan keagamaan sekaligus promosi PP Nurul Hikmah dan UNIRA Malang. "Bagi para santri yang kuliah di UNIRA maupun Mahasiswa UNIRA yang menimba ilmu di PP Nurul Hikmah mendapat beasiswa potongan UKT 1 juta selama 8 semester", tutur beliau. Kemudian, Pengumuman Santri Teladan disampaikan, memberikan penghargaan kepada santri-santri yang menunjukkan dedikasi luar biasa dalam belajar dan berakhlak mulia sepanjang tahun.
Acara inti adalah Mauidhoh Hasanah, yang disampaikan oleh KH. Zaenal Arifin, Pengasuh PP Waqi'ah. Beliau memberikan tausyiah yang mendalam mengenai pentingnya menjaga ilmu, akhlak, dan terus berusaha menjadi pribadi yang bermanfaat bagi masyarakat dan agama. Pesan yang disampaikan sangat relevan dengan tema acara, yakni mencetak generasi yang cerdas dan berakhlak mulia, sesuai dengan cita-cita PPAI Nurul Hikmah.
Acara diakhiri dengan doa yang dipimpin oleh Gus Abror, yang memohon keberkahan dan keselamatan bagi para santri, pengasuh pesantren, serta masyarakat sekitar. Doa ini menjadi penutup yang penuh harapan bagi masa depan pendidikan di PPAI Nurul Hikmah dan bagi seluruh umat Islam.
Tidak hanya sebagai momen perayaan dan penghargaan, acara Haflah Akhirussanah juga menjadi wadah kolaborasi antara KKN-T 10 dengan pihak pengasuh pesantren. Salah satu tujuan dari kolaborasi ini adalah re-branding promosi PPAI Nurul Hikmah dan UNIRA Malang. Para mahasiswa KKN-T berperan aktif dalam mendukung proses promosi pesantren dan universitas, guna memperkenalkan lebih luas lagi keberadaan PPAI Nurul Hikmah sebagai lembaga pendidikan yang memiliki kontribusi besar dalam dunia pendidikan Islam di daerah tersebut.
