Dari aku belum lahir sampai hari ini Ibuku masih menjadi seorang Guru. Dia bilang "sebaik-baiknya manusia adalah orang yang paling bermanfaat bagi orang lain". Tapi dalam hidupnya profesi yang paling dia sukai adalah profesi menjadi Ibuku. Sebuah profesi yang sama sekali tidak mudah karena kelahiranku membuatnya rasa sakit yang trauma karena sulitnya melahirkanku pada saat itu, ditambah sewaktu kecil aku sering sakit-sakitan dan sangat rewel naum ibu selalu sabar merawatku dan selalu yakin aku akan sembuh dan bisa bertahan hidup lebih lama.
Ibuku adalah guru terbaik dalam hidupku karena hati baiknyalah aku masih bisa berjuang di dunia ini. karenanya aku selalu punya harapan-harapan besar tentang masa depan aku berjanji secepatya aku akan bahagiakan ibuku.
Jika bukan karena air doa yang selalu aku pinta dan ibuku tiupkan ke dalam air doa tersebut aku takan berarti apa-apa, nilai-nilai ujianku takan berarti apa-apa karena aku sendiri bukanlah seorang yang pintar tapi aku selalu yakin bahwa doa ibu melebihi doanya Rasullullah dimana doa itu langsung sampai kepada sang pencipta.
Alhamdulillah nilai-nilai ujianku selalu bisa mendapatkan hasil yang baik. "orang pintar akan kalah dengan orang yang gede milik, karena orang yang gede milik selalu berdoa dan dekat dengan Allah, dan doa itu bisa merubah takdir dengan cara DUIT, D= Doa, U=Usaha, I= Ikhtiar, T= Tawakal." dan sampai saat ini aku selalu bersyukur terlahir dari rahim ibuku, karena ibu sekolah pertamaku dalam hal Agama, guru pertama yang mengajariku indanya agama Islam.
Aku tidak tahu bagaimana jadinya bila bukan Agama yang pertama kali ibuku ajarkan padaku mungkin hidupku tidak akan seberuntung sekarang. Iya dia Ibuku Ratnengsih.SAg. Terimakasih banyak ibuku tercinta semoga engkau selalu sehat selalu dan panjang umur doakan anakmu agar secepatnya bisa mewujudkan apa yang engkau cita-citakan aamiin....