ESG dan Reputasi Global
Kinerja BRI dalam menjalankan prinsip ESG juga mendapat pengakuan internasional:
- Sustainalytics menilai resiko ESG BRI menjafi kategori risiko rendah.
- MSCI mempertahankan peringkat ESG BRI di tingkat A.
- S&P global memberi skor ESG 75, menempatkan BRI di 5% teratas bank secara global dalam hal berkelanjutan.
Pengakuan ini tidak hanya meningkatkan kepercayaan masyarakat, tetapi juga membuat BRI semakin dihargai dalam sektor keuangan dunia.
Dampak bagi Masyarakat
Yang menarik, sebagian besar dana ini justru menglir ke sektor usaha mikro, kecil, dan menengah, yang menyerap lebih dari 90% tenaga kerjadi negara kita. Dengan memberikan dukungan oembiayaan berkelanjutan kepada UMKM, BRI secara langsung memperkuat basis ekonomi masyarakat.
Sebagai contoh:
- Petani lokal yang diberikan kesempatan untuk mengakses modal dalam pertanian organik.
- Pengrajin batik yang mulai menggunakan bahan-bahan alami.
- Pelaku kecil yang beralih ke sumber energi terbarukan.
Mereka tidak hanya mendapatkan bantuan dalam aspek ekonomi, tetapi juga didorong untuk bertransformasi menjadi lebih ramah lingkungan.
Tantangan dan Harapan
Meskipun tindakan BRI layak mendapat pengakuan, banyak pihak berharap bahw niat ini tidak hanya sebatas untuk memperbaiki citra. Pengawasan secara independen, keterbukaan laporan, dan partisipasi masyarakat sispil sangat penting agar penerapan ESG ini benar-benar memberikan dampak yang signifikan.
Terlebih lagi, ditengah perhatian terhadap kasus korupsi yang pernah melibatkan pejabat bank, langkah ini perlu didukung oleh pertanggungjawaban yang kuat agar masyarakat tidak skeptis terhadap istilah "berkelanjutan".
Penutup: Saatnya Bank Bicara Masa Depan