Pemahaman Lebih Lanjut terkait Gizi 1000 HPK (1000 Hari Pertama Kehidupan) kepada Ibu Balita di Desa Titang)

Titang, Jogonalan, Klaten (5/2/25) --Mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) tim I UNDIP 2024/2025, Novita Nur Syamsiyah melakukan kegiatan edukasi kepada ibu balita yang ada di Desa Titang pada hari Rabu, tanggal 5 Februari 2025. Edukasi yang diberikan adalah mengenai Gizi pada 1000 HPK atau 1000 Hari Pertama Kehidupan beserta mitos fakta, dan tips and trick dalam pemenuhan gizi 1000 HPK. Kegiatan ini dilakukan dengan pendekatan edukasi interaktif, di mana para ibu diajak berdiskusi dan berpartisipasi langsung dalam sesi tanya jawab mengenai gizi yang tepat untuk anak-anak mereka sejak masa kehamilan hingga berusia 2 tahun.

Edukasi Gizi 1000 HPK kepada Ibu Balita di Desa Titang (sumber: data primer KKN Tim 1 UNDIP)

Dalam acara yang dihadiri oleh puluhan ibu balita, mahasiswa KKN memberikan pemahaman mendalam mengenai fase kritis 1000 HPK yang dapat memengaruhi tumbuh kembang anak secara keseluruhan. Mahasiswa KKN juga memberikan pengertian mengenai gizi selama kehamilan yang sangat berpengaruh pada tumbuh kembang anak. Dengan menggunakan metode interaktif, seperti simulasi pemberian makanan bergizi dan diskusi kelompok, peserta diharapkan dapat lebih memahami pentingnya pemenuhan gizi yang seimbang di awal kehidupan anak mereka. Selain itu, peserta juga diberikan informasi praktis mengenai cara memilih makanan bergizi yang sesuai dengan usia anak, serta cara pengolahan yang sederhana namun tetap bernutrisi. Mahasiswa KKN juga memberikan materi berupa bahan edukasi yang mudah dipahami, guna memperkuat pemahaman dan aplikasi langsung di kehidupan sehari-hari

"Terimakasih banyak untuk mbak Novita yang telah memaparkan terkait gizi 1000 HPK. Edukasi ini sangat berguna karena banyak ibu ibu balita di Desa Titang yang sering salah dalam pemberian makan, salah mengerti ASI eksklusif, dan sering memberikan makanan bayi dengan bubur bayi pinggir jalan. Dengan ini, semoga ibu ibu sadar mengenai pentingnya asupan anaknya" ujar salah satu kader posyandu yang mengikuti edukasi Gizi 1000 HPK.

Kegiatan ini disambut antusias oleh ibu-ibu di Desa Titang, yang berharap dapat lebih memperhatikan pola makan anak-anak mereka untuk memastikan tumbuh kembang yang optimal. Dengan penyuluhan ini, diharapkan terjadi peningkatan kesadaran tentang pentingnya gizi di 1000 HPK, serta dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan anak-anak di desa tersebut.