Mohon tunggu...
Noto Susanto
Noto Susanto Mohon Tunggu... Dosen - Menata Kehidupan

Saya Sebagai Dosen, Entrepreneurship, Trainer, Colsultant Security dan Penulis.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Strategi Kepemimpinan Kepala Desa

13 Juni 2021   14:53 Diperbarui: 13 Juni 2021   15:05 902
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"Photo reinhard1959.blogspot.com"


       

Strategi kepemimpinan adalah bentuk dari sebuah cara seorang yang memimpin Desa. Proses dalam menentukan sasaran dalam kegiatan lingkungan pedesaan, yang dipengaruhi oleh kepribadian atau sosok dari seorang kepala Desa. Mampu menggerakkan seluruh unsur perangkat Desa, masyarakat Desa, dan pihak-pihak yang terkait baik dari pemerintah kabupaten maupun pemerintahan pusat.

Kekuatan kepemimpinan strategis menentukan tindakan pencegahan, memiliki tujuan yang jelas, wibawa, serta memberikan wewenang kepada team perangkat Desa. Dalam hal ini mengambil keputusan yang bersifat prosedur dan administratif lingkungan Desa, tentunya melakukan komunikasi secara konsisten. Sehingga tujuan lainnya bisa berjalan secara efektif dan efisien.

Visi dan misi kepala Desa menjadi pondasi utama dalam menyusun startegi serta tidak ada keraguan dalam pengambilan langkah-langkah yang lebih kongkrit. Maksudnya lebih terarah dan terukur dalam menjalankan visi dan misi tersebut, terutama yang berdampak dan bisa dirasakan oleh masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung. Bisa saja dalam pertemuan tertentu atau melalui dokumentasi maupun administrasi tertentu.

Observasi dari hasil perbincangan dengan kepala Desa Bpk.Absor.Spdi.I. "Gaya kepemimpinan yang beliau ciptakan adalah berada ditengah-tengah masyarakat dalam kondisi apapun terutama dalam ada masyarakat Desa mengalami musibah, ada yang meninggal dunia dan lainnya. Tentunya mengalami duka bagi keluarga yang ditinggalkan, kehadiran sosok kepala Desa menjadi sorotan lingkungan di masyarakat Desa".
***
Kehadiran kepala Desa juga diharapkan dalam beberapa acara seperti hajatan keluarga, acara yasinan rutin, dan kegiatan keagamaan lainnya. Dari beberapa acara atau kegiatan lainnya menjadi hal yang biasa memberikan sambutan dalam kegiatan apapun, hal ini bagian solusi untuk menampilkan bahwa kepala Desa adalah seorang yang selalu berada bersama masyarakat Desa.
***
Penting juga disampaikan oleh kepala Desa merespon dalam setiap keluhan masyarakat harus lebih cepat dak tepat, maksudnya adalah harus berani mengambil keputusan pelayanan kepada masyarakat baik permasalahan keluarga atau pribadi, konflik antar tetangga, kepengurusan identitas, kebutuhan biaya atau dana tertentu, dan permasalah eksternal mungkin yang lebih besar lagi.
***
Mendorong dan mempengaruhi investor juga untuk bekerja sama dalam pelayanan pinjaman untuk kebutuhan masyarakat biar tidak terjebak hutang piutang online atau pinjaman dari rentenir. Serta mengajak pengusaha atau pembisnis dalam merekrut karyawan dari lingkungan masyarakat Desa Cicalengka, untuk bekerja sesuai tempat yang telah disediakan dan disepakati antara kepala Desa dengan para pengusaha tersebut.

Kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Desa Cicalengka merupakan impian dari kepala Desa. Terutama dari lapangan kerja dan jauh dari pinjaman online atau rentenir tersebut. Karena secara wilayah walaupun jauh dari provinsi Banten namun dengan menuju ke Ibukota DKI Jakarta. Artinya tidak menjadi Desa yang tertinggal atau desa jauh pelosok Ibukota. Dari pemikiran masyarakat tentunya berbeda juga baik dari pengalaman, pendidikan, dan lain sebagainya.

Pada dasarnya setiap kepala Desa mempunyai jiwa kepemimpinan yang berbeda-beda namun secara wewenang, tujuan pekerjaannya hampir sama. Bila dilihat dari sosok kempempinan kepala Desa Cicalengka intinya humanis, ingin bekerja cepat, berada ditengah masyarakat, melayani masyarakat desa, memberikan keputusan cepat dan terarah, serta menepati janji-janji sebelum terpilih menjadi kepala Desa tahun 2019 lalu.

Komitmen dari sosok kepala Desa menjadi karakter dan kepribadian seseorang kepala Desa tersebut. Maksudnya adalah lebih melihat dari orangnya seperti baik, tegas, cuek, pendiam, santai, emosi, dan lain sebagainya. Mengapa demikian terkadang masyarakat mempersepsikan sesuai dengan kemauan setiap individu masyarakat Desa, tentunya ini tidak tepat juga melainkan buktikan dengan kinerja dari masa kepemimpinan kepala Desa tersebut.

Analisa dan fenomena kepemimpinan kepala Desa adalah bekerja santai namun pembangunan desa bisa diwujudkan baik diawal, ditengah atau di akhir masa jabatan, ada juga tidak ada pembangunan namun tetap hadir ditengah masyarakat, ada yang lambat pengambilan keputusan dan menyelesaikan masalah bahkan sebaliknya juga. Ini hanya sebagai menilai dari sosok kepemimpinan Desa yang dipimpin oleh kepala Desa tertentu.

Dengan melakukan pendekatan kepada masyarakat untuk melakukan penilaian terhadap kepala Desa. Tentunya berbeda-beda juga saran dan komentar yang diberikan oleh lingkungan pedesaan yang lebih kepada kinerja atau menjalankan kegiatan masyarakat yang ada di Desa. Berbagai macam pandangan dari masyarakat Desa menjadi bahan evaluasi dari sisi kepemimpinan kepala Desa.

Penilaian sosok kepemimpinan kepala Desa tidak hanya oleh masyarakat Desa saja, yang lebih berperan juga pemerintah pusat dan kabupaten yang lebih strategis baik dari perencanaan sampai dengan monitoring hasil pekerjaan dilingkungan Desa. Diluar kegiatan dilihat juga dokumentasi dan laporan tertulis dengan menyesuaikan situasi sebenarnya baik yang dilapangkan maupun secara administrasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun