Mohon tunggu...
Noto Susanto
Noto Susanto Mohon Tunggu... Dosen - Menata Kehidupan

Saya Sebagai Dosen, Entrepreneurship, Trainer, Colsultant Security dan Penulis.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

22 Harapan dan Pikiran tentang Virus Corona di Hari Persatuan Farmasi Indonesia

13 Februari 2021   20:52 Diperbarui: 13 Februari 2021   21:03 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Oleh : Noto Susanto, SE, MM, CSTMI, CPHCM, CNHRP, CHLP, CPS.

Tepat pada hari sabtu tanggal 13 Februari memperingati hari persatuan Farmasi Indonesia, yang mana hal tersebut menjadi harapan masyarakat sebagai solusi salah satu pencegahan virus Corona yang sudah menyebar di seluruh dunia sampai dengan pelosok Indonesia. 

Farmasi adalah suatu ilmu gabungan atau kombinasi antara ilmu kesehatan dengan ilmu kimia yang mempelajari tata cara pembuatan atau penyediaan obat menjadi sebuah bentuk tertentu sehingga di jadikan obat untuk penyakit lainnya.

Farmasi di tengah Covid-19 menjadi tantangan pemerintah mencari jalan keluar untuk memutuskan mata rantai virus Corona, tentunya di dukung para ahli bagian farmasi dan obat-obatan khususunya di Indonesia untuk melawan wabah bencana virus Corona tersebut.

Menjadi tanggapan serius di seluruh dunia,sebab belum ada obat yang ampuh untuk membunuh virus Corona atau pencegahan agar tidak terluar terhadap manusia melainkan himbauan untuk mengikuti peraturan protokol kesehatan.

Analisa pikiran masyarakat walaupun sudah di gadang-gadang kan pemberian vaksin yang dilakukan oleh pemerintah secara gratis, akan tetapi banyak bertentangan bahwa konon bahwa vaksin mengkhawatirkan masyarakat terhadap dugaan karena belum di coba.

Fenomena yang terjadi walaupun pemerintah menerapkan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) dengan tujuan kegiatan masyarakat tidak terlalu banyak beraktifitas di luar rumah, namun kenyataan yang terbalik karena ketegasan dari pihak bertanggung jawab masih belum sepenuhnya di terapkan.

Keramaian masih dijumpai dimana-mana baik di tempat wisata, di jalan, di tempat kerja, dan tempat lainya. Walaupun sudah di terapkan hanya 25 % terhadap aktifitas manusia dan waktu juga dibatasi di tempat tersebut.

Hiruk pikuk masyarakat di tengah virus Corona yang tak kunjung usai serta apa saja yang menjadi perbincangan masyarakat serta harapan seperti yang akan diuraikan dibawah ini:

1.Pemerintah :

Harapannya adalah semoga tetap memberikan solusi kepada masyarakat dengan situasi keadaan tidak normal baik dari peraturan, ketegasan dalam menertibkan protokol kesehatan, dan lain sebagainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun