Mohon tunggu...
Noorhani Laksmi
Noorhani Laksmi Mohon Tunggu... Administrasi - writer, shadow teacher, Team Azkiya Publishing dan Sanggar Rumah Hijau, Admin Komunitas Easy Writing

http://noorhanilaksmi.wordpress.com FB : Nenny Makmun

Selanjutnya

Tutup

Catatan

DearLove For Kids Seri 9

5 Oktober 2011   08:31 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:19 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Resensi DearLove Kids  Seri 9

“Bi…Bibi….,” Fay teriak-teriak sepulang sekolah, rasa lapar dan haus mendera perutnya, apalagi hari ini tadi ada pelajaran olah raga yang menguras tenaga.

“Ah mana sih Bibi, tidur apa tuli siih!”Fay mulai kesal karena Bibi Manisa tidak juga segera mendekat dengan teriaknnya.

Karena merasa tidak ada tanda-tanda Bibi Manisa mendekat, Fay yang sudah menggantung seragam sekolahnya berjalan menuju ke arah dapur, ditengoknya dapur ternyata Bibi Manisa tidak ada, tapi ketika pas melewati meja makan Fay melihat sayur bening dan ikan teri kesukaannya sudah terhidang, baunya membuat perut Fay semakin keroncongan. Sejenak Fay menengok kamar Bibi Manisa yang berseberangan dengan dapur, ternyata Bibi Manisa sedang menunaikan sholat dhuhur, tapi olalala apa yang Fay lihat,”Kok, Bibi Manisa sholat nggak pakai sajadah sih…, itu kan handuk yang suka buat gonta-ganti si Bibi…berarti selama ini Bibi Manisa nggak punya sajadah ?” Tiba-tiba terbesit rasa menyesal dalam diri Fay karena baru tahu kalau ternyata Bibi yang selama ini ikut dengannya tidak punya sajadah untuk sholat.

Kumpulan Cerita Anak (Dear Love For Kids) Episode 9 :

1.Kelinci, Internet dan Olahraga

2.Sita Gendut Anak Badut

3.Semangat Belajar Fadlan

4.Hore Aku Masuk Koran!- Suyatna Pamungkas

5.Iqbal- Biolen Fernando Sinaga

6.Suatu Pagi Berjualan Koran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun