Dokter Myeong Eun Won (Kim Hye In) akhirnya mendapatkan karmanya di ending drama Resident Playbook. Setelah menyusahkan orang lain dan membebani mereka akibat dirinya yang selalu mangkir dari tugas baik itu di drama ini maupun Hospital Playlist yang masih satu universe, ia akhirnya mendapatkan balasan yang setimpal. Balasan yang membuat penonton merasa puas.
Penasaran dengan karma apa yang didapatkan oleh dokter Myeong Eun Won di drama Resident Playbook? Yuk mari simak penjelasan di bawah ini!
1. Tidak terpilih menjadi dokter senior
Sejak awal Dr. Myeong sangat mengincar posisi dokter senior. Dia melakukan berbagai cara agar bisa mendapatkan posisi tersebut usai Dr. Im Dong Ju pensiun. Termasuk mencari muka di hadapan para seniornya.
Dr. Myeong bersikap sok baik dan seolah dirinya adalah dokter yang berdedikasi tinggi pada pekerjaannya. Namun, nyatanya ia kerap membebani rekan kerja maupun residen di bawahnya dengan tugas yang tak ia kerjakan. Bahkan, ia sampai mencurangi rekan kerjanya hingga akhirnya ia mendapatkan penghargaan atas pekerjaan yang sebenarnya tak dilakukannya.
Untungnya, para dokter senior tak memilihnya menjadi dokter senior baru. Sebab, mereka mempertimbangkan banyak hal dalam memilihnya. Termasuk pendapat perawat dan dokter lain terhadap para kandidat.
2. Harus melihat saingannya menempati posisi yang selama ini diincarnyaÂ
Sudah tak terpilih jadi dokter senior, eh malah yang mendapatkan posisi yang ia incar adalah saingannya sendiri sewaktu berada di dokter pusat, yaitu Dr. Chu Min Ha (Ahn Eun Ji). Pantas saja Dr. Myeong sampai tantrum saat mendapatkan informasi bahwa ia tak terpilih. Sebab, rekannya sekaligus saingannya saat berada di pusat yang sangat ingin ia kalahkan malah memiliki jalan karir yang lebih bagus darinya.
Ini pastinya akan memantik rasa iri dan cemburu yang dalam pada diri Dr. Myeong. Bayangkan saja, ia harus melihat saingannya yang telah naik posisi itu setiap hari. Dia harus melihat Dr. Chu dipuji dan diagung-agungkan oleh dokter lain. Sementara, dirinya tak akan dilirik sama sekali.
3. Harus menghormati saingannya tersebut sebagai seniornya
