Mohon tunggu...
Anns Rh
Anns Rh Mohon Tunggu... Lainnya - Writer

You are what you believe

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Persiapan Mal di Masa Pandemi Covid-19

24 Juni 2020   07:14 Diperbarui: 24 Juni 2020   07:17 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Pada 15 Juni 2020, pusat perbelanjaan atau mall di wilayah Jakarta dibuka kembali. Menjelang buka, para pengelola mall pastinya sudah menyiapkan protokol keamanan dan kesehatan bagi pengunjung yang datang. Sama halnya dengan Arion mall yang terletak di Jakarta Timur. Selama pandemi ini, petugas keamanan menyatakan bahwa mall tersebut tetap buka, akan tetapi hanya beberapa saja. 

Contoh nya seperti fast food yang tersedia di sana. Berhubung dengan dibukanya kembali pada 15 Juni lalu, Arion Mall terlihat masih sepi pengunjung. Toko-toko yang ada di sana pun masih ada yang tutup. Ketika memasuki Arion Mall, pengunjung diwajibkan mencuci tangan dengan fasilitas yang tersedia, petugas keamanan memeriksa suhu tubuh dan memberikan hand sanitizer kepada pengunjung, dan pengunjung harus memakai masker.

Pengelola mall dan petugas yang bekerja juga menerapkan protokol kesehatan, mereka memakai masker dan membuat batas jarak. Untuk kios makanan dan minuman, terlihat ada petugas khusus yang mengontrol dan mengingatkan supaya pelayanan mereka untuk pengunjung tetap higienis seperti memakai sarung tangan dalam mengolah apa yang dipesan pengunjung. Dalam memasuki wilayah fast food juga diperiksa kembali bagian suhu tubuh dan diberi hand sanitizer. Makan di tempat diperbolehkan, namun sudah tersedia bagian mana yang boleh dipakai untuk duduk dan mana yang tidak.

Arion Mall ini sangat memperhatikan kesehatan dan keamanan pada orang yang di dalamnya. Contoh lainnya, ketika ada pengunjung yang ingin makan di tempat, mereka diperingatkan untuk kembali memakai masker setelah kegiatan makan dan minum mereka berhenti. Pintu yang biasanya dilalui 2 arah untuk keluar dan masuk pengunjung pun diubah menjadi 1 arah, dan untuk pintu keluar dialihkan ke jalur lain dikarenakan untuk kebaikan masing-masing. Satu hal lagi, pintu yang dilalui juga dibiarkan terbuka agar pengunjung tidak perlu menyentuh gagang pintu yang ada, tetapi tetap dalam keadaan nyaman di dalam ruangan gedung.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun