Mohon tunggu...
Niam At Majha
Niam At Majha Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat Buku dan Penikmat Kopi

Penulis Lepas dan Penikmat Kopi

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Bersabarlah Sayang

15 Mei 2023   10:39 Diperbarui: 15 Mei 2023   10:54 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seperti sebuah jalinan hubungan, jalinan cinta kasih harus saling berbagi baik cerita bahagia dan cerita sedih. Semua saling mengisi, saling melengkapi dengan demikian jalian cinta, merenda kasih sayang akan terasa saling membutuhkan, saling timbal balik, saling memperlukan dan membutuhakan. Saya berusaha menjalankan itu semua, merubah sesuatu yang selama ini saya jalani sendiri, dalam kemandirian, dalam kesendirian, meskipun ketika lagi diserang masalah bertubi-tubi atau pikiran berkepanjangan semua harus saya lalui sendirian, meskipun itu berjalan terseok-seok, tertatih-tatih. 

Kenapa seperti itu? Semuanya sebab saya telah terbiasa mandiri bahakan sejak kecil, saat ingin ini dan itu harus berusaha sendiri, saat ketika ada masalah yang dialami harus mencari solusi, mencari jalan keluar seorang diri, tanpa siapa-siapa tak pernah bercerita atau pun meminta pertimbangan terhadapa orang lain.

Namun, saat ini saya harus berubah, mengubang pola-pola yang telah lama saya lalui tersebut, saya harus berbagi kepada seorang kekasih, bercerita terhadap orang yang saya cintai, saya sayangi. Meskipun begitu saya harus belajar untuk mengubah itu semua; mengilangkan ketakutan-ketakutan, kekhawatiran-kekhawatiran jika saya bercerita, berbagi atas beban yang saya emban malahan akan menambah atau pun pikiran terhadap orang yang saya ajak berkeluh kesah tersebut. Bahkan saya pernah mempunyai anggapan jika bahagia adalah bersama akan tetapi ketika bersedih biarlah saya sendiri yang menikmati, menjalani dan melalui.

"Meskipun tak memberikan solusi, biarlah saya menjadi pendengar setidaknya tak di simpan dalam kesendirian,"

Ada nuansa yang berbeda saat kau mengucapkan tersebut. Saya merasa menemukan cahaya dalam kesendirian, ada percik-percik harapan apabila saat ini saya telah mempunyai kekasih, memiliki orang yang saya cintai, untuk saling berbagi cerita, berkeluh kesah apa saja, perihal projet jangka panjang soal pekerjaan dan ide-ide yang seringkali tak masuk akal. Akan tetapi apabila di jalani dengan telaten dan bersama tentu akan membuahkan hasil yang tak biasa.

Sayang, namun ada satulah yang saya minta bersabarlah untuk bersemai dengan saya, bersabarlah ketika saya ada masalah, ketika lagi pusing akan pekerjaan, atau pening terhadap lainnya. Tunggu saya akan bercerita, saya mencintaimu Na, maukah kau bersabar untuk mendengarkan cerita-cerita saya yang terkadang tak biasa, dan terkadang pula penuh pilu dan mengharu biru. Terima kasih cinta, dinda, kekasih, sayang yang selama ini selalu bergandengan dalam menjalani cinta ini, kasih sayang ini. Ilove you more Na.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun