Semarang -- Dalam upaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan yang aman dan ramah lingkungan, Nia A'isyah Septiarini dari PGSD UNNES menyelenggarakan kegiatan edukasi pembuatan disinfektan alami berbahan dasar jeruk nipis. Kegiatan yang berlangsung pada hari Jum'at, 23 Mei 2025 di SD Pancasila Kota Semarang ini diikuti oleh puluhan peserta yang antusias, terdiri dari siswa kelas tinggi SD Pancasila dan guru. Â Nia membuat buku panduan disenfektan dari jeruk nipis yang didalamnya berisi alat dan bahan, cara pembuatan, manfaat jeruk nipis, manfaat daun sirih, dan kode QR produk lain seperti video pembuatan disenfektan jeruk nipis, flipbook menjaga kebersihan dandisenfektan alami, serta poster-poster edukatif tentang kuman.Â
Pembuatan disenfekan yang dilakukan menggunakan jeruk nipis sebagai bahan utama karena kandungan alaminya yang kaya akan senyawa antibakteri seperti limonene dan asam sitrat, sehingga efektif membersihkan permukaan benda tanpa meninggalkan residu kimia berbahaya. Edukasi ini tidak hanya membekali peserta dengan teori tentang manfaat jeruk nipis, tetapi juga menonton praktik cara membuat disinfektan alami. Â
Cara membuat disenfektan alami adalah dengan menyiapkan alat dan bahan seperti panci, mangkuk, pisau, botol spray kosong, air, daun sirih, kompor, dan jeruk nipis. sedangkan langkah pembuatan disenfektan alami dari jeruk nipis adalah memcuci daun sirih, mematahkan tangkai daun pada daun sirih, rebus air dalam panci, sambil menunggu air rebusan panas kamu bisa memotong 18-20 tangkai daun sirih menjadi potongan kecil-kecil, kemudian masukkan potongan daun jeruk kedalam mangkuk yang berisi 300 ml air, kemudian masukan mangkuk kedalam rebusan air yang telah panas, tunggu  15 menit, setelah itumatikan kompor dan diamkan sampai suhunya normal, saring air dalam mangkuk ke botol spay kosong, potongjeruk nipis menggunakan pisau, peras dan saring jeruk nipis dalam botol spray tadi,dan disenfektan siap digunakan.
"Kegiatan ini sangat bermanfaat karena mengajarkan alternatif disinfektan yang lebih aman untuk keluarga sekaligus ramah lingkungan," ujar Sumiyarsih, kepala sekolah SD Pancasila. Selain edukasi pembuatan, acara juga diisi dengan sesi tanya jawab interaktif tentang cara penggunaan dan penyimpanan disinfektan alami yang tepat. Â
Diharapkan, melalui kegiatan ini siswa dapat lebih mandiri dalam menjaga kebersihan rumah tangga dengan memanfaatkan bahan-bahan alami yang mudah ditemui di sekitar. Nia berharap kegiatan ini dapat bermanfaat bagi siswa dan guru SD Pancasila.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI