Mohon tunggu...
Nia NurKhumaeroh
Nia NurKhumaeroh Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Urip iku koyo kopi, yen ndak iso nikmati rasane panggah pait. (Hidup itu bagaikan secangkir kopi, Jika kalian tidak bisa menikmatinya yang dirasakan hanyalah pahit)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Filosofi Serta Keunikan Tradisi Sedekah Bumi

9 Januari 2022   08:58 Diperbarui: 9 Januari 2022   08:59 3686
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
portalbangkabelitung.pikiran-rakyat.com

   Indonesia merupakan negara yang penuh dengan keanekaragaman , salah satunya dalam hal budaya Dan tradisi yang sudah turun temurun dari nenek  moyang kita. Setiap daerah di Indonesia mempunyai keunikan tradisi masing-masing, yang menjadi ciri khas dari daerah tersebut.
      Setiap tradisi Dan kebudayaan mempunyai arti yang sangat penting bagi masyarakatnya, tidak hanya menarik akan tetapi juga memberikan pelajaran yang bermanfaat bagi masyarakat, salah satunya yaitu nilai pendidikan. Tradisi lahir bersama dengan kemunculan manusia dimuka bumi. Tradisi berevolusi menjadi budaya. Itulah sebab sehingga keduanya merupakan personifikasi dari kehidupan manusia. Budaya adalah cara hidup yang dipatuhi oleh anggota masyarakat atas dasar kesepakatan bersama. (Abdul Syani ; 1995: 53)

     Pelestarian nilai-nilai tradisi ditengah masyarakat modern saat ini adalah salah satu bentuk memupuk kesadaran dan pemahaman kehidupan dalam berbudaya agar lebih bermakna dan sebagai bentuk penghargaan terhadap para leluhur yang telah mewariskan budaya yang sangat bermanfaat bagi kita.
      Tradisi sedekah bumi telah tumbuh dan berkembang di masyarakat jawa melalui sosialisasi yang berlangsung sejak lama. Tradisi sedekah bumi ini merupakan tradisi yang telah terinternalisasi oleh masyarakat sehingga dari tahun ke tahun mereka masih melaksanakan tradisi tersebut. Masyarakat masih kental dengan nilai-nilai budaya yang ada, sehingga tradisi sedekah bumi ini sulit untuk ditinggalkan dari generasi ke generasi berikutnya.
     Sedekah bumi merupakan suatu bentuk tradisi yang sudah turun temurun dilaksanakan khususnya pads masyarakat Jawa. Upacara sedekah bumi dilaksanakan dengan prosesi seserahan hasil bumi Dari masyarakat kepada alam. Sebagai tanda syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas semua karunianya. Acara peringatan Sedekah Bumi dilaksanakan setiap tahun Dengan melibatkan semua elemen masyarakat mulai dari perangkat desa, ketua Rt/ RW Dan seluruh masyarakat, ikut merayakan tradisi sedekah bumi.

     Dalam acara sedekah bumi setiap daerah mempunyai keunikan tersendiri mulai dari makanannya, ritualnya hingga hiburan Dalam peringatan sedekah bumi. Masing- masing daerah berbeda. Salah Salah yang menjadi ciri khas dari sedekah bumi yang ada didaerah saya yaitu dari segi makanannya yang terdiri dari umbek, Bugis, Jadah Dan Tape yang semuanya memiliki filosofi tersendiri.


1)Dumbek
     Dumbek sendiri terbuat dari tepung beras, santan, dan gula merah, yang dibalut dengan daun lontar atau daun kelapa.


      Dumbek mempunyai filosofi, bagaimana memahami perjalanan manusia untuk sampai pada kesejahteraan sekaligus cara untuk memperoleh manisya kehidupan semuanya dijalani dengan tekun, tawadu, bersabar, berilmu dan bersih lahir batin.

2)Jadah
      Jadah adalah salah satu makanan yang wajib ada saat upacara sedekah bumi, berbahan dasar beras ketan putih lalu dikukus setelah Matang kemudian ditetel atau diuleni (ditumbuk Hingga halus). Jadah memiliki filosofis sebuah pelajaran dalam hidup diantaranya yaitu sebagai simbol persatuan, hal Ini dapat dilihat dari beras ketan yang memiliki Ciri khas lengket tersebut, menjadi sebuah simbol eratnya tali silaturahmi, persatuan, kesatuan Dan persaudaraan an tar sesama manusia.
   Selain itu jadah juga mempunyai filosofi sebagai simbol kesucian Dalam upacara sedekah bumi. Warnanya yang putih dimaknai sebagai lambang kesucian, pesan yang ingin disampaikan adalah agar manusia menjaga diridari Sifat yang dapat membuat hati Kotor seperti iri, dengki dan sombong.

krjogja.com
krjogja.com
3)Tape ketan
     Dibuat melalui proses fermentasi dan dibungkus dengan daun pisang, serta ditaburi ragi sehingga menjadi sebuah tape yang lezat dan legit. Tape ketan merupakan sebuah jajanan yang biasa disajikan saat upacara sedekah bumi.
     Tekstur Tape ketan sendiri yang lengket mengandung makna saat berkumpul diharapkan kedekatan bisa semakin terjaga, rasa manisnya mengandung arti setiap pertemuan bisa menghasilkan sesuatu yang Indah serta pembicaraannya juga menghasilkan sesuatu yang menyenangkan dan membuahkan hasil yang manis.

.yummy.co.id
.yummy.co.id
4)Kue Bugis

Terbuat dari tepung ketan yang diberi warna hijau alami dari  daun Suji atau Pandan , kue ini memiliki isian yang disebut enten. Kue bugis dalam penyajiannya dibungkus menggunakan daun Pisang. Rasa manis kue menjadi perlambang harapan dan cita-cita bahwa setiap tahapan kehidupan akan semanis kue terse but. Filosofi itulah yang menjadikan kue bugis tidak pernah absen dalam upacara sedekah bumi.

multyspray.website
multyspray.website

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun