Di tahun pertengahan 70an.
Saya pernah bekerja di perusahaan PMA, perusahaan  nasional dalam negeri, kerja sama dengan perusahaan asing.
Secara berkala, ada acara training course dan atau seminar. Guru dari perusahaan, guru orang asing / Jepang.
Dalam 1 tahun sudah ada skedul sebanyak 17 kali, berbagai materi dan level / jenjang.
Pada awal perusahaan berdiri, yang ditatar orang Indonesia yang direncanakan akan jadi guru pengajar untuk selanjutnya, (alih ilmu), sehingga dikemudian hari, yang jadi trainer orang Indonesia.
Selanjutnya karyawan wajib mengikuti training, guru sudah orang Indonesia didampingi guru Jepang.
Pada suatu saat.
Pengajaran yang diberikan oleh guru Jepang itu salah dan sisanggah oleh karyawan Indonesia.
"Guru ... itu salah, yang benar seperti ini." kata karyawan disuatu acara 'training course'
Apa yang terjadi?
"Maaf, saya salah, saya harus belajar lagi."
Guru Jepang itu minta maaf, dengan sikap hormat dan selanjutnya, guru Jepang itu tidak ngajar lagi, dia pulang ke negaranya, diganti guru Jepang yang lain.
Setahun kemudian Guru Jepang itu datang lagi, dengan percaya diri, dia sudah beda dengan dirinya setahun yang lalu. Dia pulang untuk belajar lagi.