Mohon tunggu...
Neny Silvana
Neny Silvana Mohon Tunggu... Wiraswasta -

Unik, ekspresif, menarik.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Rahasia Menjadi Cantik..

14 April 2011   15:13 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:48 5845
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13027919361983016772

Semua wanita senang dipanggil cantik. Tak perduli anak-anak,remaja,ibu- ibu bahkan nenek- nenek. Tak perduli pula.. berasal dari strata status sosialnya. Mulai dari tukang sayur, mbok jamu, mahasiswa, ibu rumah tangga sampai ke wanita karier. Entah kenapa, ada sedikit kebanggaan dan kepercayaan diri yang lebih ketika seseorang  bisa dipanggil  cantik atau dikatagorikan wanita cantik..

Tentunya ukuran untuk menilai seorang wanita cantik itu berbeda-beda. Sangat relatif menurut selera dan sudut pandangnya. Sebagian orang mengatakan Tamara Bleszynski itu cantik, tapi sebagian lagi lebih menyukai Dian Sastro.

Masing masing orang bisa melihat dan menilai sudut pandang cantik dengan cara yang berbeda beda. Dikatakan relatif  karena tergantung dari sudut mana kita memandangnya.

Penilaian cantik  bisa dinilai dari relatif-subyektif dan relatif-obyektif. Dikatakan relatif -subyektif karena ada pengaruh emosi pribadi yang belum tentu sama dirasakan oleh orang lain.Pastinya pasangan kita,orang tua kita atau anak kita tetap akan mengatakan kita cantik meskipun kita, tidaklah sama dengan penilaian cantik secara relatif-obyektif.

Penilaian cantik relatif- obyektif adalah wanita dinilai cantik ,karena kenyataannya memang wanita itu cantik. Di mana tak hanya penilaian emosi pribadi kita saja yang mengatakan itu, tetapi kebanyakan orang lainpun menyetujuinya secara jujur tanpa paksaan. Memang sih bila dipikir-pikir, sulit juga membedakan antara cantik yang relatif-subyektif dan cantik yang relatif-obyektif. Karena keduanya memang relatif.

Banyak cara yang dilakukan wanita untuk membuat dirinya menjadi cantik. Dengan cara merawat tubuhnya supaya terlihat kurus dan langsing. Dengan cara merawat wajahnya supaya mulus dan awet muda.Dan dengan cara merawat kulitnya supaya putih, halus dan mengkilap. Tak bisa dipungkiri pula, tampil cantik juga ditunjang oleh penampilan secara fisik.

Berbagai cara dilakukan oleh wanita supaya bisa dipanggil cantik. Dengan bergaya pakaian yang fashionable, memakai barang barang branded seperti baju, sepatu, tas dan jam.  Juga dengan bergaya hidup yang konsumtif.

Pastinya sudut pandang cantik TIDAK HANYA DINILAI dari semata-mata karena wanita mempunyai penampilan fisik yang menarik yang sedap dipandang mata. Atau cukup dengan memiliki kepribadian yang baik seperti pembawaan yang anggun, lembut, penurut, dan punya ciri-ciri kewanitaan yang sudah distandarkan dan dipatenkan bagi perempuan Indonesia. Atau seseorang yang mempunyai kelebihan kepercayaan diri dikarenakan wanita tersebut misalnya pintar, berhasil dalam kariernya dan mempunyai multi talenta.

Lalu, seberapa tinggikah nilai kecantikan seorang wanita, jika dibandingkan dengan berpenampilan menarik, tetapi juga dengan berkepribadian yang baik? Apakah masih relatif juga? Tentunya tidak.

Tampil cantik dan menarik adalah kebutuhan dan keinginan yang harus dipenuhi dalam kenyataan hidup banyak perempuan. Kecantikan lahiriah seringkali dijadikan standard untuk meraih kebahagiaan, menjadi aset berharga yang layak diperjuangkan dan dipertahankan untuk mendapatkan kesempatan dan perhatian.

Padahal, kecantikan fisik tidak akan bertahan, menyusut dan memudar seiring waktu. Everyone is growing old. Tidak ada yang bisa menahannya. Hanya kecantikan sejati yang akan abadi, menghiasi diri tanpa henti, penuh energi positif dan tak perlu operasi. Itulah inner beauty, kecantikan berenergi yang terpancar dari dalam hati yang penuh ketulusan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun