Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Keutamaan 10 Hari Pertama Dzulhijjah dan Amalan yang Dianjurkan

5 Juli 2022   10:52 Diperbarui: 5 Juli 2022   10:59 477
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: surya.co.id

Demikian kajian yang disampaikan Ibu Wahyu Diati, Direktur Sekolah Ibu Bahagia (SIB), Senin 4 Juli 2022 malam, selepas Isya secara online. Kajian rutin mingguan ini dalam rangka "mencharge" jiwa kami agar tetap terjaga keimanan kami.

Lantas, amalan-amalan apa yang dianjurkan di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah?

1. Puasa Arafah

Di dalam bulan Dzulhijjah ada satu hari yang sangat agung, yaitu hari Arafah. Pada hari tersebut disunnahkan bagi yang tidak sedang melaksanakan haji untuk melakukan puasa.

Ini adalah puasa sunnah yang dijalankan pada 9 Dzulhijjah. Puasa yang lebih afdhol dibanding puasa sunnah lainnya.

Dari Abu Qotadah, ia berkata Rasulullah SAW bersabda, "Puasa Arofah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyuro (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu." (HR. Muslim no. 1162)

2. Takbir dan Berzikir

Allah berfirman, "Supaya mereka menyaksikan berbagai manfaat bagi mereka dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari-hari yang telah ditentukan..." (Qs. Al Hajj: 28)

Ibnu 'Abbas radhiyallaahu 'anhuma berkata, "Hari-hari yang telah ditentukan adalah 10 hari pertama bulan Dzulhijjah." Berdzikir yang lebih diutamakan adalah dengan memperbanyak takbir, tahlil dan tahmid.

Beliau berkata, "Berdzikirlah kalian pada Allah di hari-hari yang ditentukan yaitu 10 hari pertama Dzulhijah dan juga pada hari-hari tasyriq."

Rasulullah bersabda, "Tidak ada hari yang paling agung dan amat dicintai Allah untuk berbuat kebajikan di dalamnya daripada 10 hari (Dzulhijjah) ini. Maka perbanyaklah pada saat itu tahlil, takbir dan tahmid". (HR. Ahmad, Shahih)

Bertakbir dan berzikir ini bukan hanya dilakukan di masjid atau di rumah, namun bisa dilakukan di mana dan kapan saja. Para Sahabat Nabi pun sengaja melakukannya di tempat-tempat keramaian seperti pasar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun