Saat ini Indonesia sedang membutuhkan bantuan dari berbagai pihak untuk bergerak secara sinergis dalam rangka memulihkan dunia pendidikan yang sebelumnya mengalami kemunduran yang sangat terasa. Gerakan ini dapat dilakukan oleh siapapun termasuk mahasiswa untuk membantu sekolah, khususnya jenjang Sekolah Dasar (SD) untuk memberikan kesempatan belajar optimal kepada semua peserta didik dalam kondisi terbatas dan kritis selama pandemi.Â
Mahasiswa sebagai agent of change dapat berperan aktif dalam proses pembangunan bangsa melalui pengetahuan, ide dan keterampilan yang dimilikinya. Salah satu wadah bagi mahasiswa untuk berperan aktif dalam memperbaiki sistem pendidikan di Indonesia, yaitu Program Kampus Mengajar.
Kampus Mengajar  merupakan salah satu bagian dari Program Kampus Merdeka yang diluncurkan oleh Kemendikbud pada tanggal 9 Februari 2021. Program Kampus Mengajar  ini diselenggarakan sebagai respon untuk mengatasi tantangan dalam dunia pendidikan terlebih pada masa pandemi Covid-19.Â
Kampus Mengajar  sebagai salah satu program dari Merdeka Belajar Kampus Merdeka mengajak mahasiswa untuk berkontribusi nyata, serta memberikan dampak positif dalam pembelajaran baik di Sekolah Dasar (SD) maupun Sekolah Menengah Pertama (SMP), khususnya di daerah 3T dan sekolah terakreditasi C.Â
Melalui program ini mahasiswa dituntut untuk memberikan pembelajaran literasi dan numerasi, etika, dan pembelajaran komunikasi, Profil Pelajar Pancasila, Prinsip Perlindungan Anak (Child Protection), dan lain sebagainya.
Program Kampus Mengajar  juga dirasakan di sekolah sasaran kami yiatu, sd negeri 1 gadulan yang beralamat di Gandulan, Kaloran, Temanggung, Jawa Tengah ini, mahasiswa Kampus Mengajar  yang mendapat sekolah sasaran di SD Negeri 1 Gandulan antara lain adalah Natri Aulianingsih dari Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA), Fatimah Nur Puspaningtyas dari Universitas Muhammadiyah Magelang, Tika Suci Rizkiyah Putri dari Universitas Terbuka (UT), Indana Dhea Savitri dari Universitas Sebelas Maret.
Upaya peningkatan literasi dan numerasi yang dilakukan oleh tim Kampus Mengajar  agkatan 3 dimulai dari penyediaan sarana yaitu mempergunakan perpustakaan sekolah sebagai media dalam meningkatkan literasi dan numerasi di SD Negeri 1 Gandulan.Â
Pendataan ulang koleksi perpustakaan termasuk buku-buku dan media pebelajaran juga alat-alat yang diguakan dalam memudahkan pelaksanaan pembelajaran di SD Negeri 1 Gandulan. Membersihkan perpustakaan dan menata perpustakaan sehingga nyaman untuk dipergunakan.
