Mohon tunggu...
Nassa Banaranti
Nassa Banaranti Mohon Tunggu... Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta

Tahun pertama dalam program studi sarjana terapan Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Digital yang hobi membaca.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

LENSAVOR 2025: Ragam Cita Rasa Nusantara dalam Bazar Kuliner Lensavor

5 Juli 2025   15:45 Diperbarui: 5 Juli 2025   15:45 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Bersama Panitia dan Para Tamu Undangan (30/06/2025)

Jakarta, 30 Juni 2025 -- Mahasiswa Program Studi Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Digital, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum Universitas Negeri Jakarta(UNJ), berhasil menyelenggarakan bazar kuliner dan pameran fotografi bertajuk"Lensavor" dengan tagline "Savor Your Moment Through The Lens". Kegiatan yang mengusung tema Kebudayaan Nusantara ini menarik perhatian ratusan pengunjung dan menjadi ajang kolaborasi multidisipliner antar mahasiswa angkatan 2024. Acara "Lensavor" dibuka secara resmi oleh Koordinator Program Studi Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Digital, Bapak Asep Soegiarto, M.Si., serta Wakil Dekan II FIS UNJ, Bapak Dr. Aris Munandar, M.Si., yang melakukan pemotongan pita yang disaksikan langsung oleh seluruh panitia Lensavor dan jajaran Dosen Hubungan Masyarakat dan Komunikasi Digital sebagai simbol dimulainya kegiatan.

Pemotongan Pita oleh Bapak Dr. Aris Munandar, M.Si., Wakil Dekan II FISH UNJ
Pemotongan Pita oleh Bapak Dr. Aris Munandar, M.Si., Wakil Dekan II FISH UNJ
Menyoroti Bazar kuliner Lensavor yang sangat meriah, Bazar ini menampilkan delapan stand makanan tradisional dari berbagai daerah di Indonesia, diantaranya seperti, asinan bogor, pempek, siomay, panada, serta minuman khas seperti es cincau dan es pisang ijo. Harga yang dibanderol untuk tiap satu porsi makanan atau minuman pun tak lebih dari 20 ribu rupiah saja, masih sangat terjangkau karena mengingat target pengunjung utamanya adalah mahasiswa.

Setiap stand tidak hanya menjual produk pilihan mereka, tetapi juga menampilkan dekorasi dan pakaian adat yang dikenakan panitia sesuai daerah asal kuliner, ini menciptakan suasana khas nusantara di area bazar. kemeriahan juga tampak dari para panitia penjaga stand yang menjejalkan dagangan mereka kepada para pengunjung dengan kata-kata promosi unik dari masing-masing stand.

Bazar Kuliner ramai dikunjungi tamu undangan
Bazar Kuliner ramai dikunjungi tamu undangan

Menurut panitia bazar kuliner Lensavor telah berhasil menarik sejumlah 439 pengunjung dalam jangka waktu 5 jam saja yakni dari pukul 09.00-14.00 WIB. Pengunjung yang datang kebanyakan merupakan mahasiswa dari kampus tempat diselenggarakannya acara ini yakni Universitas Negeri Jakarta (UNJ). Ada juga pengunjung eksternal seperti dari IPB University, UI, UPNV Jakarta, UNY, hingga
 orang tua dari mahasiswa. Selain makanan, daya tarik "Lensavor" juga terdapat pada customer experience saat membeli. Contohnya di salah satu stand yaitu ASBOCI (Asinan Bogor dan Cincau) menawarkan kuis seru berhadiah yang unik dan menarik.

Bagi pengunjung, "Lensavor" punya dampak yang terasa, salah satunya adalah tumbuhnya kembali rasa cinta terhadap budaya Indonesia, terutama lewat kekayaan kuliner yang dihadirkan dari berbagai daerah. Lewat event ini, makanan tradisional yang mungkin mulai jarang ditemui di kehidupan sehari-hari, bisa kembali hadir dan dinikmati bersama. Dari situ, muncul apresiasi baru terhadap kekayaan kuliner nusantara dan kebanggaan akan warisan budaya sendiri.

"Lensavor bukan hanya soal jual beli makanan, tapi juga menjadi ruang untuk menghadirkan kembali memori-memori indah lewat cita rasa nusantara, sekaligus menumbuhkan semangat untuk terus melestarikan kuliner Indonesia," ujar salah satu panitia.

Kesuksesan event ini menandai keberhasilan kolaborasi antar tiga mata kuliah dalam satu kegiatan ujian akhir semester. Mahasiswa yang juga adalah panitia dari event ini, berupaya menampilkan kekayaan budaya nusantara sekaligus mengaplikasikan ilmu dan keterampilan yang telah dipelajari dalam bidang kehumasan, pemasaran dan fotografi secara profesional. Dengan konsep edukatif dan hiburan yang menyatu, "Lensavor" dinilai mampu menumbuhkan kembali kecintaan generasi muda terhadap budaya dan kuliner Indonesia. Acara ini juga diharapkan dapat menjadi model kegiatan budaya yang dapat direplikasi di masa mendatang. Terakhir, menurut Laporan "Lensavor" mendapat respon positif dari pengunjung.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun