Mohon tunggu...
Naradiva
Naradiva Mohon Tunggu... Mahasiswa

Hi!

Selanjutnya

Tutup

Beauty

Perbedaan Efek Kosmetik Herbal dan Konvensional: Mana yang Lebih Baik untuk Kulit Anda?

12 Juli 2025   17:27 Diperbarui: 12 Juli 2025   17:27 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

Kosmetik adalah bagian dari gaya hidup modern, tidak hanya sebagai kebutuhan estetika, tetapi juga sebagai bagian dari perawatan kesehatan kulit. Namun, di tengah banyaknya pilihan produk di pasaran, muncul pertanyaan penting: apa perbedaan antara kosmetik herbal dan kosmetik konvensional, terutama dari segi efeknya bagi kulit? Artikel ini akan membahas secara objektif perbedaan keduanya agar konsumen dapat memilih dengan lebih bijak.

1. Sumber Bahan Aktif

Kosmetik Herbal menggunakan bahan aktif alami yang berasal dari tumbuhan seperti lidah buaya, teh hijau, pegagan, atau kunyit. Kandungan tersebut umumnya mengandung antioksidan, antiinflamasi, atau vitamin alami yang mendukung kesehatan kulit secara perlahan dan alami.

Kosmetik Konvensional biasanya mengandalkan bahan sintetis seperti retinoid, AHA, BHA, atau zat kimia khusus yang telah diformulasikan di laboratorium. Bahan-bahan ini dirancang untuk memberikan efek yang lebih cepat dan spesifik.

Efeknya:
Kosmetik konvensional cenderung menunjukkan hasil lebih cepat, tetapi berisiko menyebabkan iritasi, terutama pada kulit sensitif. Sebaliknya, kosmetik herbal bekerja lebih lambat tetapi lebih lembut untuk penggunaan jangka panjang.

2. Risiko Iritasi dan Alergi

Produk Herbal umumnya minim iritasi karena tidak mengandung zat aditif keras seperti pewarna buatan, parfum sintetis, atau pengawet kimia. Namun, reaksi alergi tetap mungkin terjadi jika seseorang sensitif terhadap tanaman tertentu.

Produk Konvensional bisa lebih berisiko menyebabkan iritasi atau breakout, terutama jika mengandung alkohol, paraben, atau bahan aktif berkonsentrasi tinggi tanpa penyesuaian.

Efeknya:
Pengguna dengan kulit sensitif lebih aman memulai dengan kosmetik herbal, sementara produk konvensional lebih cocok untuk masalah kulit yang membutuhkan penanganan cepat, seperti jerawat membandel atau hiperpigmentasi berat.

3. Daya Tahan dan Stabilitas Produk

Kosmetik Herbal cenderung memiliki masa simpan yang lebih pendek dan lebih rentan terhadap kontaminasi jika tidak dikemas dengan baik atau tanpa pengawet alami.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun