Mohon tunggu...
Nandi
Nandi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Senang Berorganisasi, Aktif di Kegiatan Kepemudaan, Kepemimpinan dan Sosial Budaya

Avonturir Desa Wisata Indonesia, Arranger Kesadaran Hukum HAM. Senang belajar, tertarik dengan isu Hukum Tata Negara, Hukum dan Perkembangan Masyarakat, Hak Asasi Manusia, Hak Sipil dan Aksi Sosial, Pendidikan, Kesenian dan Kebudayaan, dan Politik.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Refleksi Hari Pendidikan Nasional: Harapan dan Narasi Pendidikan untuk Masa Depan Indonesia

2 Mei 2023   12:52 Diperbarui: 2 Mei 2023   13:12 1064
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Peserta Didik (Sumber Foto: Liputan 6)

Hari Pendidikan Nasional merupakan peringatan yang dilakukan setiap tahun pada tanggal 2 Mei sebagai penghormatan atas lahirnya Bapak Pendidikan Nasional, Ki Hadjar Dewantara. Fenomena ini tidak hanya dirayakan di Indonesia, tetapi juga di beberapa negara lain di dunia.

Pendidikan adalah aspek penting dalam kehidupan manusia. Pendidikan adalah modal untuk membangun karir, meningkatkan kualitas hidup, serta memperbaiki kemampuan berpikir dan beradaptasi dengan lingkungan sekitar. Oleh karena itu, hari pendidikan nasional adalah momen yang sangat penting bagi semua orang.

Hari Pendidikan Nasional diharapkan menjadi momen refleksi bagi semua pihak, baik itu pemerintah, lembaga pendidikan, guru, orang tua, hingga masyarakat luas. Dalam momen ini, perlu dilakukan evaluasi terhadap sistem pendidikan di Indonesia, untuk mengetahui kekurangan dan kelebihannya, serta merumuskan solusi untuk perbaikan yang lebih baik di masa depan.

Salah satu narasi pendidikan yang dapat menjadi panduan bagi semua pihak adalah pendidikan yang berfokus pada pembentukan karakter yang baik. Pendidikan harus tidak hanya mengajarkan siswa untuk memiliki pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga membentuk karakter yang baik, seperti sikap disiplin, bertanggung jawab, jujur, dan lain sebagainya. Dengan begitu, siswa tidak hanya dapat menjadi individu yang cerdas, tetapi juga dapat menjadi orang yang baik dan berguna bagi lingkungan sekitar.

Selain itu, perlu juga dilakukan perbaikan pada kurikulum pendidikan. Kurikulum harus dikembangkan dengan mengikuti perkembangan zaman dan mempertimbangkan kebutuhan masyarakat serta industri saat ini. Kurikulum harus disesuaikan agar dapat menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi yang diperlukan di dunia kerja.

Keterlibatan masyarakat juga sangat penting dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Masyarakat perlu ikut serta dalam mendukung pendidikan, baik itu dalam bentuk sumbangan, dukungan moral, maupun mengawasi pelaksanaan pendidikan. Keterlibatan masyarakat dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

Peringatan Hari Pendidikan Nasional yang dilakukan setiap tanggal 2 Mei menunjukkan betapa pentingnya peran pendidikan dalam kehidupan manusia. Tanggal tersebut dipilih sebagai penghormatan atas kelahiran Ki Hadjar Dewantara, seorang tokoh yang sangat berperan dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Peringatan ini seharusnya menjadi momen refleksi bagi semua pihak untuk mengevaluasi sistem pendidikan di Indonesia, mengetahui kekurangan dan kelebihannya, serta merumuskan solusi untuk perbaikan yang lebih baik di masa depan.

Dalam momen ini, harapan utama yang harus diusung adalah pendidikan yang fokus pada pembentukan karakter yang baik. Pendidikan harus tidak hanya mengajarkan siswa untuk memiliki pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga membentuk karakter yang baik, seperti sikap disiplin, bertanggung jawab, jujur, dan lain sebagainya. Hal ini sangat penting karena karakter yang baik akan membantu siswa dalam menghadapi tantangan di kehidupan, baik di masa sekolah maupun di masa depan.

Selain itu, narasi pendidikan yang diusung juga harus disesuaikan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat serta industri saat ini. Kurikulum pendidikan harus dikembangkan dengan memperhatikan kebutuhan dunia kerja, sehingga lulusan yang dihasilkan memiliki kompetensi yang diperlukan. Hal ini juga dapat membantu meningkatkan daya saing Indonesia di tingkat global.

Namun, perlu diingat bahwa perubahan yang diinginkan tidak bisa dilakukan sendirian oleh pemerintah atau lembaga pendidikan saja. Keterlibatan masyarakat sangat penting dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Masyarakat perlu ikut serta dalam mendukung pendidikan, baik itu dalam bentuk sumbangan, dukungan moral, maupun mengawasi pelaksanaan pendidikan. Dengan begitu, kualitas pendidikan di Indonesia dapat lebih meningkat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun