Mohon tunggu...
Nanda Prascita
Nanda Prascita Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

"PENTAS KAMI", Solusi Penanggulangan Sampah Plastik Desa Piyanggang oleh Mahasiswa KKN Undip

26 Agustus 2018   14:30 Diperbarui: 26 Agustus 2018   20:39 337
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semarang - Pada hari Rabu (15/8) pukul 14.00 WIB, mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) Tim II Universitas Diponegoro 2018 Desa Piyanggang mengadakan sosialisasi pemanfaatan botol plastik bekas menjadi kerajinan tangan di Balai Desa Piyanggang yang dihadiri oleh anggota PKK (Pembinaan Kesejahteraan Keluarga). Para peserta mendukung kegiatan ini karena sampah terutama botol plastik merupakan masalah yang dihadapi masyarakat Desa Piyanggang. Pengelolaan sampah di Desa Piyanggang belum maksimal, karena itu diperlukan usaha untuk mengurangi volume sampah supaya tidak menjadi sumber penyakit.

Kegiatan PKK dibuka dengan menyanyikan Hymne PKK, pembacaan Pancasila dan sepuluh program PKK, lalu dilanjutkan dengan kata sambutan oleh ketua PKK. Setelah itu, mahasiswa KKN UNDIP melakukan sosialisasi tentang dampak yang ditimbulkan sampah apabila tidak dikelola dengan baik dan pentingnya mengurangi volume sampah dengan cara mendaur ulang. Mahasiswa KKN UNDIP membagikan contoh kerajinan tangan dari botol plastik yang berasal dari sampah di Desa Piyanggang. Kerajinan tangan tersebut berupa celengan dan wadah peralatan yang berasal dari sampah botol plastik. Setelah itu, para peserta diberikan kesempatan langsung untuk membuat kerajinan tangan dengan dibagi menjadi enam kelompok yang beranggotakan empat sampai lima orang. Mahasiswa KKN UNDIP menyediakan bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat kerajinan tangan seperti botol bekas, gunting, cutter, cat, dan kuas. Kemudian, para peserta dan mahasiswa bersama-sama mengubah sampah botol plastik menjadi kerajinan tangan yang bermanfaat. Kerajinan tangan yang sudah selesai dibuat dibagikan untuk para peserta.

Dengan adanya program Pemanfaatan Botol Plastik Bekas Menjadi Kerajinan Tangan Bermanfaat Tinggi (PENTAS KAMI) diharapkan anggota PKK dapat mengetahui bahaya sampah dan mengurangi volume sampah yang berada di Desa Piyanggang, Kec. Sumowono, Kab. Semarang dengan mendaur ulang sampah botol plastik menjadi kerajinan tangan. Kerajinan tangan tersebut dapat digunakan untuk keperluan rumah tangga atau dijual untuk menghasilkan profit. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun