Mohon tunggu...
Nanda Afianisa
Nanda Afianisa Mohon Tunggu... Mahasiswa PPG Calon Guru Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Mahasiswa jurusan pendidikan IPA yang hobi mendengarkan musik dan menonton film.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Warga Dusun Tajem Baru Manfaatkan Limbah Minyak Jelantah

15 Mei 2025   01:25 Diperbarui: 15 Mei 2025   01:23 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Kegiatan (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Pada hari Sabtu, 26 April 2025, telah dilaksanakan pelatihan pembuatan lilin aroma terapi dan sabun cuci piring berbahan dasar minyak jelantah bersama dengan ibu-ibu PKK RT 11 RW 30 Dusun Tajem Baru bertempat di Balai Desa RT 11 RW 30, Tajem Baru, Maguwoharjo, Sleman. Kegiatan pelatihan ini merupakan program yang dilaksanakan mahasiswa PPG Calon Guru Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat.

Tujuan dari kegiatan ini sendiri yaitu untuk memberikan keterampilan baru kepada masyarakat dalam memanfaatkan limbah minyak jelantah. Limbah minyak jelantah yang biasanya dibuang ini akan memberikan dampak buruk bagi lingkungan. Melalui pelatihan ini, masyarakat diberi bekal pengetahuan atas dampak negatif minyak jelantah dan juga bekal keterampilan dalam mengolah minyak jelantah menjadi lilin aroma terapi dan sabun cuci piring. 

Materi yang diberikan pada pelatihan ini terdiri dari 3 topik yaitu dampak negatif limbah minyak jelantah bagi lingkungan dan tubuh, proses menetralisir minyak jelantah, dan juga pembuatan lilin aroma terapi dan sabun cuci piring. Peserta pelatihan antusias mengikuti pelatihan ini dengan aktif bertanya pada sesi tanya jawab di setiap pemaparan materi yang dilaksanakan. Selain itu, kegiatan juga dilengkapi dengan pembagian doorprize kepada peserta yang mampu menjawab pertanyaan yang diberikan oleh pemateri.

Peserta pelatihan aktif mengikuti kegiatan pelatihan (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Peserta pelatihan aktif mengikuti kegiatan pelatihan (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Ketua PKK RT 11 RW 30, yaitu ibu Dian menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan pelatihan ini. Beliau berharap, keterampilan yang didapatkan dapat menjadi bekal bagi ibu-ibu untuk mengembangkan usaha rumahan sekaligus upaya untuk mengurangi dampak negatif limbah minyak jelantah bagi lingkungan. 

Sementara itu, salah satu mahasiswa PPG Calon Guru Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa, Zamzami Nursalsabila menyebutkan bahwa program pelatihan ini adalah salah satu bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat sebagai calon guru.  Zamzami berharap, pelatihan ini dapat menginspirasi masyarakat untuk lebih kreatif dalam memanfaatkan sumber daya yang ada di sekitar mereka.

“Pelatihan ini adalah bagian dari serangkaian kegiatan program profesi guru yang dilaksanakan oleh mahasiswa. Kami berharap, sebagai calon guru, kami tidak hanya belajar mengabdi dengan cara mengajar di sekolah, namun juga mengabdi secara nyata dengan terus memberikan ilmu baru yang bermanfaat dan kreatif di masyarakat seperti pelatihan yang telah terlaksana hari ini,” tuturnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun