Mohon tunggu...
Monchichi
Monchichi Mohon Tunggu... .

Nggak terlalu pandai nulis, tapi suka nulis. Blogku: nj2404 (Apa Ajalah)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pikiran Nafsu yang Harus Dibuang Jauh-Jauh

15 Mei 2025   23:09 Diperbarui: 15 Mei 2025   23:09 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Kadang kita denger cerita atau lihat sesuatu yang bikin kita bingung dan ngeri sendiri, kayak soal orang yang punya nafsu ke keluarganya sendiri. Jujur, aku rasa itu bukan manusia lagi kalau sampai mikir dan ngerasa wajar hal kayak gitu. Ini nggak cuma aneh, tapi juga sangat nggak rasional dan jelas-jelas salah.

Misalnya, ada cerita soal ayah yang tiba-tiba menjauh dari anaknya setelah ibu meninggal, katanya karena "takut khilaf." Nah, menurut aku itu malah makin bikin pusing. Karena kalau pikiran kayak "takut khilaf" itu muncul, artinya dia udah pernah kepikiran hal-hal nggak bener tentang anaknya sendiri. Padahal seharusnya, kalau pikiran jahat muncul, langsung aja dibuang kayak sampah, jangan disimpen di hati atau di otak sampai jadi beban atau bahkan dorongan untuk bertindak aneh. 

Lebih parah lagi kalau ada orang yang malah setuju dan membenarkan hal kayak gitu. Mereka bilang itu wajar karena manusia punya nafsu, tapi konteksnya udah jauh banget dari wajar. Nafsu itu memang manusiawi, tapi ada batasnya. Kalau sampai ke keluarganya sendiri apalagi sampai ke anak-anak, itu sudah di luar batas dan sangat berbahaya.

Ngomong-ngomong soal anak-anak, ini juga penting banget buat dibahas. Anak-anak SD, SMP, atau SMA itu masih tahap berkembang dan belum ngerti banyak hal tentang dunia orang dewasa. Kalau sampai ada orang yang mikir nafsu ke anak-anak itu wajar, itu bener-bener salah besar. Anak-anak itu harus dilindungi, bukan jadi objek nafsu orang dewasa. Kalau memang suka sama seseorang, ya tunggu sampai dia legal umur dan dewasa. Jangan sampai melanggar hukum dan moral hanya karena nafsu yang nggak terkendali.

Intinya, pikiran-pikiran jahat kayak gitu harus kita buang jauh-jauh, jangan sampai masuk dan berakar di hati. Kita semua punya tanggung jawab buat jaga moral dan kasih perlindungan buat yang rentan, terutama keluarga dan anak-anak. Jangan sampai nafsu bikin kita kehilangan rasa kemanusiaan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun