Mohon tunggu...
Najwa Syafaatul Fadhilah
Najwa Syafaatul Fadhilah Mohon Tunggu... Lainnya - you are what u think

H ola...my name is Najwa Syafaatul Fadhilah i am 17 years old i am studying at state islamic University of WALISONGO SEMARANG. My major is BIOLOGY EDUCATION FACULTY SAINS AND TECHNOLOGY

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Moderasi Beragama demi Terciptanya Negara yang Kokoh di Era Disrupsi

26 Desember 2020   11:54 Diperbarui: 26 Desember 2020   12:08 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Agama adalah aspek terpenting yang harus dimiliki oleh setiap manusia, dengan agama hidup manusia akan senantiasa lebih terarah. Dalam suatu agama terdapat suatu aspek yang mengatur tata cara beribadah, berdoa, berperilaku terhadap orang lain dan berbagai aspek lainnya. Indonesia merupakan Negara yang berlandaskan Pancasila yang di dalamnya terpampang suatu nilai yang harus ada pada diri seorang warga Negara Indonesia yaitu " Ketuhanan yang maha Esa". 

Kalimat tersebut terletak pada sila pertama, hal tersebut menandakan bahwa aspek agama dan bertuhan merupakan hal yang sangat penting. Indonesia terkenal dengan sebuah Negara yang memiliki populasi masyarakat yang sangat banyak sehingga Indonesia dijuluki sebagai Negara terpadat di dunia, menempati urutan keempat setelah Negara China, India dan Amerika. Hal ini tidak memungkiri akan terciptanya beragam macam budaya, suku, adat istiadat, bahasa dan agama.

Indonesia memiliki penduduk sekitar 268 juta jiwa lebih yang tersebar dari sabang sampai merauke. Dari banyaknya penduduk tidak memungkiri akan adanya suatu perbedaan dalam kepercayaan beragama. Indonesia memilki berbagai macam agama diantaranya: agama Islam, Kristen Katholik, Kristen Protestan, Budha, Hindu dan Konghucu. 

Tetapi mayoritas dari masyarakat Indonesia menganut agama Islam. Islam adalah sebuah agama yang dibawa oleh oleh pedagang yang berasal dari Mekkah sekitar pada abad 7 masehi. Penyampaian ajaran Islam disampaikan mereka secara kekeluargaan tanpa adanya suatu paksaan pada waktu itu agama islam mengalami perkembangan yang sangat pesat, terbukti dengan banyaknya orang yang menganut agama tersebut. Hal tersebut dilatarbelakangi dari masyarakat nusantara yang sangat mudah dalam menerima ajaran islam, hal ini dikarenakan ajaran dari agama islam mengajarkan suatu perdamaian, kerukunan, persaudaraan tanpa mengenal adanya suatu perbedaan golongan (kasta).

Karena dalam ajaran islam mengajarkan bahwa yang membedakan tinggi rendahnya derajat seseorang hanya dapat dilihat dari sebesar apa ketakwaannya kepada Allah SWT. Begitupun dalam aspek penyampaian ajaran agama islam kepada masyarakat nusantara diaplikasikan dengan tersirat, karena penyampaian ajaran islam dipadukan dengan kebiasaan atau budaya masyarakat nusantara pada saat itu. Sehingga, masyarakat mudah untuk memahami dan mendalami ajaran yang disampaikan, olehkarena itu banyak dari masyarakat nusantara yang menerima dengan baik ajaran dari agama islam dan sampai sekarang penganut agama islam terus bertambah.


Islam merupakan agama Rahmatan lil 'alamin dimana islam dating sebagai rahmat bagi seluruh umat. Dan bertujuan untuk menciptakan suatu kerukunan umat agar senantiasa sejahtera dan damai. Seperti yang kita ketahui bahwa Indonesia adalah suatu Negara yang di dalamnya terdapat beratus juta masyarakat yang memiliki perbedaan dalam suatu kepercayaan. 

Tetapi dengan adanya suatu perbedaan yang ada kita sebagai bangsa Indonesia yang bersemboyan "Bhineka Tunggal Ika" berbeda-beda tetapi tetap satu jua, kita harus tetap saling menghormati satu sama lain yaitu dengan bertoleransi terhadap perbedaan beragama antar umat. Toleransi dalam beragama sangatlah penting untuk ditanamkan dalam diri masyarakat Indonesia, karena dengan terciptanya suatu moderasi beragama maka tidak akan terciptanya suatu perpecahan, permusuhan diantara masyarakat Indonesia dan keadaan Negara akan tetap stabik dan aman tanpa adanya suatu permasalahan.


Dengan berjalannya waktu, berbagai aspek mengalami suatu perkembangan terutama dalam bidang teknologi. Berkembangnya teknologi menandakan suatu Negara dapat dikategorikan sebagai Negara yang maju. Teknologi adalah suatu aspek yang mengalami suatu kemajuan yang sangat pesat, semua dapat kita temukan dengan hanya menggenggam sebuah handphone. Di era disrupsi ini semua orang dapat mengakses berbagai macam informasi dalam berbagai sudut dengan sangat mudah dan instan. Kita dapat belajar suatu ilmu agama ataupun ilmu umum dengan sangat mudah dan cepat. 

Tetapi hal ini tidak memungkiri akan adanya suatu dampak positif maupun negative, dampak positif dari kemajuan teknologi di era disrupsi ini diantaranya: memudahkan siswa dalam mendapatkan sumber belajar, sumber-sumber dalam pembuatan suatu tugas, memudahkan semua orang untuk memperoleh suatu informasi di dalam maupun luar negeri, mempermudah banyak orang berinteraksi dan berkomunikasi secara online dan lain sebagainya. Tetapi di balik semua hal positif yang di dapatkan, banyak pula hal negatif yang muncul dengan kemajuan teknologi di era disrupsi ini salah satunya hoax.


Hoax meruapakan hal yang sepele tetapi berdampak yang sangat besar dan memicu adanya keretakan dalam suatu bangsa. Semua orang dapat berbagi ilmu dan informasi melalui media online tetapi dibalik sisi tersebut terdapat pula oknum yang memunculkan hal yang tidak sesuai dengan suatu fakta. 

Di zaman sekarang ini banyak dari beberapa pihak yang saling menjelekkan suatu agama, mereka menyatakan suatu hal yang berkaitan dengan agama tersebut tidak sesuai dengan fakta yang ada, mereka menjelek-jelekkan suatu agama dengan menyebarkan berita yang salah. Hal ini sangat berpengaruh besar dalam adanya suatu perpecahan dalam suatu Negara kesatuan Indonesia yang bersifat demokratis. Permasalahan ini harus segera ditindak agar tidak mengakibatkan hal yang tidak diinginkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun