Pengelolaan keuangan yang baik sangat penting bagi keberhasilan UMKM. Dengan pencatatan keuangan yang tepat, pelaku usaha dapat mengetahui posisi finansial mereka, mengontrol pengeluaran, dan merencanakan investasi untuk pengembangan usaha. Di era digital saat ini, pengelolaan keuangan yang efisien dan akurat menjadi salah satu kunci keberhasilan bagi UMKM. Banyak pelaku usaha yang masih menggunakan metode pencatatan manual yang rentan terhadap kesalahan, kehilangan data, dan memakan waktu lebih lama. Oleh karena itu, penerapan aplikasi keuangan menjadi solusi strategis untuk mendukung pengelolaan usaha secara lebih profesional.
Zihan Bakpao menjadi salah satu UMKM bakpao yang tidak melakukan pencatatan keuangan. Ibu Diyas selaku pemilik UMKM biasa menerima pemasukan dan melakukan belanja tanpa melakukan pencatatan keuangan sama sekali. Setelah melakukan belanja bahan baku, struk akan langsung di buang. Karena hal ini Ibu Diyas tidak mengetahui bagaimana tingkat pemasukan dan pengeluaran usahanya selama satu minggu,satu bulan bahkan satu tahun. Oleh karena itu, tim KKNT Desa Jenggawah menawarkan program penerapan aplikasi keuangan yang dapat menjadi solusi yang efektif untuk meningkatkan pengelolaan keuangan.
Dalam rangka meningkatkan efisiensi dan transparansi pengelolaan keuangan pada UMKM Zihan Bakpao,tim KKNT Desa Jenggawah memutuskan untuk mengadakan pelatihan penggunaan aplikasi keuangan. Aplikasi keuangan yang ditawarkan kepada UMKM adalah “Catatan Keuangan”, yang dirancang untuk memudahkan pelaku usaha dalam mencatat transaksi keuangan sehari-hari. Aplikasi ini menawarkan berbagai fitur yang membantu pengguna dalam pengelolaan keuangan, seperti pencatatan pendapatan dan pengeluaran, laporan keuangan, dan analisis cash flow. Dengan menggunakan aplikasi ini, diharapkan UMKM bakpao dapat lebih mudah dalam mengelola keuangan mereka secara efisien.
Keunggulan Aplikasi Catatan Keuangan
Pencatatan Transaksi Real-Time: Aplikasi ini memungkinkan pemilik usaha untuk mencatat setiap transaksi langsung saat terjadi, baik pemasukan dari penjualan maupun pengeluaran operasional.
Laporan Keuangan Otomatis: Data yang dimasukkan dapat diolah secara otomatis menjadi laporan keuangan seperti laba rugi, arus kas, dan neraca. Hal ini mempermudah pemilik usaha dalam memantau kesehatan keuangan bisnisnya.
Kemudahan Akses: Dengan fitur berbasis cloud, pemilik usaha dapat memantau laporan keuangan kapan saja dan di mana saja melalui perangkat seluler.
Pengurangan Risiko Kesalahan: Dibandingkan pencatatan manual, aplikasi dapat meminimalkan risiko human error seperti salah hitung atau kehilangan catatan.
Secara keseluruhan, pelatihan penggunaan aplikasi keuangan "Catatan Keuangan" pada UMKM bakpao sangat penting untuk meningkatkan kemampuan pelaku usaha dalam mengelola keuangan mereka. Dengan pengelolaan keuangan yang lebih baik, diharapkan UMKM bakpao dapat tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan, memberikan kontribusi positif bagi perekonomian lokal dan nasional.