Pembukaan Kuliah Kerja Mahasiswa Universitas Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang tahun 2023/2024 dilaksanakan di Balai Desa Mendalanwangi, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Kamis (21/12/2023) pada pukul 09.00 WIB.
Tema dari KKM tahun ini yaitu "Moderasi Beragama, Pencegahan Stunting, dan Kemiskinan Ekstrim" yang berlangsung sejak 20 Desember 2023 sampai 31 Januari 2024.Â
Kegiatan ini diadakan oleh ketiga kelompok yaitu kelompok 198, kelompok 199, dan kelompok 200. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Mendalanwangi, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Bintara Pembina Desa (Babinsa), dan Perangkat Desa, serta teman-teman dari kelompok 198,199, dan 200. Dengan serangkaian acara mulai dari pembukaan yang dibawakan oleh pembawa acara, pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Herdila, menyanyikan lagu Indonesia Raya yang dipimpin oleh Dewi Itsna Saidatun Nafi'ah, sambutan dari perwakilan kelompok, DPL, dan Kepala Desa, sebagai bentuk simbolis pembukaan dilakukan dengan pemotongan tumpeng oleh Kepala Desa, dan penutupan dengan doa oleh Rahmad Dhani Lazuardi.Â
Sambutan pertama disampaikan oleh Rizky Alfiansyah Pane sebagai perwakilan ketiga kelompok. Ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh warga, perangkat dan aparat desa atas sambutan yang baik terhadap kelompok KKM UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
"Kami berharap bahwa KKM ini selain bisa berkolaborasi dengan elemen masyarakat, juga bermanfaat dan sebagai bekal hidup dalam bermasyarakat kelak." Kata Rizky
Sambutan kedua disampaikan oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yaitu Dr. Totok Chamidy, M.Kom. Beliau menyampaikan "Baru kali ini ada kepala desa yang begitu perhatian mahasiswa dan meminta untuk dibuatkan grup WhatsApp bersama DPL dan peserta KKm agar mudah melakukan pemantauan."
Sambutan ketiga disampaikan oleh Kepala Desa Mendalanwangi yaitu M. Syahroni I, S.Pt.
"Saya ingin mahasiswa yang KKM disini memiliki kesan dan memori yang baik di Desa Mendalanwangi. Harapan saya, apapun yang terjadi selalu berkoordinasi dengan saya". Selain itu beliau juga ingin berbagi ilmu agraria kepada seluruh mahasiswa peserta KKM agar memahami bagaimana cara mengurus pertahanan.
