Sudah menjadi impian banyak penulis pemula untuk menerbitkan novel mereka. Namun sulit bagi penulis pemula untuk menembus seleksi penerbit mayor, karena penerbit mayor cenderung meloloskan penulis yang sudah tenar atau memiliki karya yang ramai pembaca. Hal ini seperti menjadi tembok stuck bagi penulis-penulis pemula yang ingin melangkah lebih luas.
Menurut saya, sudah ada solusi bagi penulis pemula untuk melangkah maju. Salah satunya dengan mengambil jalur penerbit indie, yang mana seleksinya tak seketat penerbit-penerbit mayor lain. Walau penerbit indie tidak menerbitkan buku dalam skala besar, sudah cukup bagi penulis pemula untuk mengembangkan nama mereka.
Anggap saja sebagai latihan, revisi naskah persiapan terbit buku tidak segampang baca novel saja. Perlu ketelitian dan kesabaran luar biasa, dan pula kerjasama baik antar editor dan penulis. Setidaknya, agar penulis pemula bisa mempersiapkan diri sebelum terjun ke penerbitan yang lebih besar dan luas.Â
Penulis juga harus bisa memilih penerbit yang baik, pastikan MOU dibaca teliti sebelum ditandatangani dan dikirim kembali ke penerbit.
Intinya, dari saya, penerbit indie adalah langkah yang tak jelek-jelek juga untuk dijadikan opsi bagi para penulis pemula.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI