Pada hari Rabu, 30 September 2025, mata kuliah Pendidikan Pancasila yang diampu oleh Bapak Drs. Study Rizal LK, MA. mengadakan kegiatan pembelajaran gabungan antara kelas 1A, 1B, 1C, dan 1D Kesejahteraan Sosial di Ruang Teater lantai 6 Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi. Kegiatan ini membahas materi Bab I: Pengantar Pendidikan Pancasila, yang dipresentasikan secara bergantian oleh kelompok 1 dari masing-masing kelas. Suasana ruang teater terasa begitu antusias karena seluruh mahasiswa berpartisipasi aktif dalam mendengarkan dan berdiskusi mengenai makna Pancasila sebagai dasar negara. Dari keseluruhan materi yang disampaikan, saya pribadi merasa sangat tertarik pada bagian "Sumber Historis Pendidikan Pancasila", karena topik ini membuka wawasan saya tentang bagaimana nilai-nilai Pancasila terbentuk dari perjalanan panjang sejarah bangsa Indonesia.
Materi tentang sumber historis ini menjelaskan bahwa nilai-nilai Pancasila tidak muncul begitu saja, melainkan lahir dari pengalaman hidup masyarakat Nusantara yang telah lama menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, gotong royong, dan keadilan sosial. Saya baru benar-benar memahami bahwa sejarah perjuangan bangsa, mulai dari masa penjajahan, sidang BPUPKI, hingga lahirnya Piagam Jakarta dan pengesahan UUD 1945, menjadi fondasi kuat terbentuknya Pancasila. Nilai-nilai itu tidak hanya dirumuskan oleh para tokoh pendiri bangsa, tetapi juga merupakan cerminan dari kepribadian dan budaya bangsa Indonesia sendiri. Melalui penjelasan kelompok, saya menyadari bahwa mempelajari sumber historis bukan hanya mengingat tanggal atau tokoh, tetapi juga memahami proses panjang lahirnya ideologi yang mempersatukan seluruh rakyat Indonesia.
Dari pembelajaran tersebut, saya mendapatkan pandangan baru bahwa memahami sejarah Pancasila berarti memahami jati diri bangsa. Sebagai mahasiswa Kesejahteraan Sosial, saya merasa penting untuk meneladani semangat para pendiri bangsa yang mengutamakan persatuan dan keadilan dalam setiap pengambilan keputusan. Materi ini mengajarkan bahwa nilai-nilai Pancasila harus terus dihidupkan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam lingkungan akademik maupun sosial. Dengan mempelajari sumber historisnya, kita tidak hanya belajar tentang masa lalu, tetapi juga menemukan arah untuk berperan aktif menjaga keutuhan bangsa di masa depan. Kegiatan pembelajaran gabungan ini benar-benar memberikan kesan mendalam dan menumbuhkan semangat untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila dengan lebih sadar dan penuh tanggung jawab.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI