Mohon tunggu...
Nahdia Nuzulita
Nahdia Nuzulita Mohon Tunggu... Freelancer - Pemula

"Langsamer fortschritt ist besser als kein fortschritt"

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Review Film Miss and Mrs. Cops (2019) : Ketidakadilan yang Kredibel!

13 Juni 2021   21:30 Diperbarui: 27 Juni 2021   01:08 1071
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Film bergenre action comedy ini disutradai oleh Jung Da-won yang dirilis pada tanggal 9 Mei 2019. Film ini dibintangi oleh Ra Mi-ran sebagai Mi-yeong dan Lee Sung-kyung sebagai Ji-hye. Secara garis besar film ini mencoba untuk menceritakan permasalahan yang terjadi di Korea Selatan. Di gambarkan dengan petugas polisi yang hanya mementingkan promosi kenaikan jabatan, pelecehan seksual di club malam, pria pengangguran, ketakutan wanita korban kekerasan seksual dalam melaporkan masalahnya ke petugas polisi hingga masalah "spy cam" yang marak terjadi di Korea Selatan dengan beberapa unsur komedi.

Dengan durasi penayangan 107 menit, film Miss & Mrs. Cops ini mampu membawa kita kedalam resonansi emosional. Kita seolah merasakan bagaimana ketakutan korban kekerasan seksual dalam melapor dan respon yang diberikan terkadang malah memperparah kondisi korban. Walaupun diselingi dengan unsur komedi, pesan yang terdapat dalam film ini tetap tersampaikan dengan baik.

Film ini beriringan dengan skandal Burning sun yang dilakukan maknae BIGBANG Seungri. Burning Sun berisi mengenai aktivitas ilegal di dalam klub yang dipimpin oleh Seungri seperti pelecehan seksual, peredaran obat-obat terlarang, obat untuk memperkosa, perekaman video ilegal hingga penggelapan pajak.

Sinopsis film 

Film ini diawali dengan aksi penangkapan pengedar narkoba bernama Kang San Doo oleh petugas polisi Park Mi-young. Selama perjalan karirnya, Park Mi-young menoreh prestasi yang luar biasa, dia mendapatkan berbagai penghargaan hingga akhirnya ia bertemu dengan Jo Ji Chul dan akhirnya menikah dan mempunyai anak dengan nama Chan Woong. Jo Ji Chul selalu mengikuti ujian Yudisial tetapi tidak pernah lulus dan berakhir menjadi pengangguran.

Adik iparnya Jo Ji Hye dipindahkan ke kantor pusat pelayanan masyarakat khusus perempuan atau special women task force, kantor yang sama dengan kakak iparnya. Alasan Jo Ji Hye dipindahkan adalah karena dia mengagalkan kasus penyamaran dalam upaya penangkapan pelecehan seksual (pencabulan) dengan menggunakan tinta pena. Saat melakukan tugasnya Jo Ji Hye melakukan kesalahan yang merugikan dirinya dengan timnya. Sebagai bentuk hukuman Jo Ji Hye dipindahkan ke kantor tersebut sebagai bentuk perenungan ( di muhasabah) dan penyesalan atas tindakan cerobohnya.

Hari pertama kerjanya Jo Ji Hye sudah dihadapkan atas kasus yang berat yaitu kasus kekerasan seksual. Seorang wanita berumur 20 tahun yang merupakan seorang mahasiswa ke pusat layanan masyarakat tanpa mengatakan maksud dia ke sana. Park Mi Young menanyai gadis tersebut tetapi dia hanya diam dengan wajah yang ketakutan. Wanita  tersebut bergegas keluar dan hanya meninggalkan Hp miliknya dia atas meja Park Mi Young setelah melihat beberapa pria masuk. Park Mi Young bergegas menyusul wanita itu, tapi naas wanita malah bunuh diri dengan menabrakan dirinya ke truk yang sedang melintas.

Kenapa wanita muda itu bunuh diri?

Setelah ditelusuri lebih lanjut, wanita muda itu merupakan salah satu korban kekerasan seksual yang dilakukan sekelompok pria yang merekam video pemerkosaan dirinya dan menjualnya kedalam situs pornografi, videonya tersebut akan disebarluaskan apabila telah mencapai 30.000 likes.Hasil pemeriksaan dokter mengatakan ada sejenis narkoba dan anestesi di dalam tubuh wanita muda tadi. Ketika dilakukan penyelidikan narkoba yang dilakukan penjahat tersebut bernama "parfum magic" yang di dapat dari salah satu informan mantan pengedar narkoba ( Kang San Doo) yang beralih profesi dengan suka mengintip wanita atau yang dikenal dengan kasus " spy cam atau molka". Molka adalah kegiatan yang dilakukan untuk memfilmkan korban telanjang, buang air, mengganti baju, atau sedang melakukan hubungan seks dengan kamera kecil yang nyaris tidak disadari tanpa persetujuan.

Lanjut keceritanya..Jo Ji Hye tidak memiliki waktu banyak dan meminta agar kasus video mahasiswa segera diproses dengan meminta salah satu petugas polisi untuk melacak pelaku atau admin dari website porno tersebut. Polisi tersebut menolaknya dengan dalih, banyak kasus pengaduan pelecehan seksual serupa dan petugas kepolisian kewalahan untuk menuntaskan kasus tersebut pun jika kasus tersebut diproses harus memerlukan waktu yang lama untuk dilakukan penyelidikan. Akhirnya Jo Ji Hye bekerja sama dengan Park Mi Young dibantu rekanya Yang Jang Mi seorang hacker tanpa diketahui atasan mereka dan petugas polisi yang lainnya karena jika ketahuan maka poin mereka berkurang dan berdampak kepada pekerjaan dan gaji yang mereka terima.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun