Kemarin, tepatnya pada tanggal 12 September 2025 telah diselenggarakan Pra-Mataf Day 2 Universitas Aisyiyah Yogyakarta.
Selama kegiatan ini berlangsung
terdapat 2 materi yang telah disampaikan yaitu mengenai MUHAMMADIYAH DISASTER MANAGEMENT CENTER (MDMC) serta KESEHATAN MENTAL MAHASISWA.
Pada materi MUHAMMADIYAH DISASTER MANAGEMENT CENTER (MDMC) Disampaikan Oleh Bapak ARIF NUR KHOLIS memiliki poin penting yaitu Sebuah Bencana Dapat Dikatakan Bencana Apabila Memakan Korban Jiwa.
Bencana di Indonesia pada tahun 2025 Dari Sabang Sampai Marauke Dengan berbagai macam bencana, Bencana terjadi apabila manusia tidak siap menghadapi bencana seperti gempa, tsunami, banjir DLL.
Hal tersebut mengundang respon Muhammadiyah sejak Tahun 2010 hingga 2025, Total Respon sebanyak 1.541 kejadian di seluruh Indonesia dan respon luar negri terbanyak terdapat pada tahun 2023 dan 2022.
Muhammadiyah menerapkan islam berkemajuan sehingga semua dapat dioptimalkan dengan baik dan terarah.
Bencana adalah rangkaian kejadian yang mengganggu penghidupan dan kehidupan masyarakat.
"Dapat dikatakan bencana jika menelan korban"
Tujuan edukasi tersebut agar kita tidak mengabaikan bencana yang ada.Saat alam sudah memperingati kita alangkah baiknya kita segera meminimalisir kejadian kejadian yang tidak baik, misalnya saat gunung berapi menandakan tanda tanda peringatan waspada maka kita diharapkan dapat menghindar atau menjaduh dari daerah jangkauan begitu pula saat peringatan siaga.
Selanjutnya, Pada materi KESEHATAN MENTAL MAHASISWA yang disampaikan oleh Dr. Komarudin M.Psi.Psikolog terdapat 4 poin yang menandakan kesehatan mental yang buruk.
Pertama, Stres..
Stres adalah respon fisiologis dan psikologis tubuh terhadap situasi yang mengancam atau menantang dan memerlukan beberapa penyesuaian.
penyebabnya bisa karena tekanan, khawatir, tanggungjawab yang berat, dan masalah pertemanan
"stres boleh asal tidak berlebihan"karena setiap orang pasti punya masalahnya masing masing.
Kedua, Kecemasan
Cemas adalah perasaan yang timbul ketika kita khawatir atau takut akan sesuatu. Rasa takut dan panik adalah hal yang manusiawi. Setelah beberapa waktu, kita biasanya merasa lebih tenang dan nyaman.
Ciri-ciri kecemasan berlebihan (gangguan kecemasan) meliputi gejala psikologis seperti merasa gelisah, tegang, khawatir berlebihan, dan sulit berkonsentrasi, serta gejala fisik seperti jantung berdebar, napas sesak, mual, dan kelelahan.
Ketiga yaitu Gangguan Mood
kondisi dimana gangguan pada suasana hari yang dapat berubah ubah, sering dirasakan pada wanita wanita karena wanita memiliki hormon yang berbeda dari laki laki .
Dan yang terakhir..
Gangguan Identitas Gender, sebuah penyimpangan gender berupa lgbt saat seseorang menyukai sesama jenis dam mencari kebahagiaan tanpa memandang gender.
             Â
