Mohon tunggu...
nadia nirmala sari
nadia nirmala sari Mohon Tunggu... Mahasiswa Universitas Negeri Semarang

hobi saya memasak dan bernyanyi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Apoteker Cilik : Mengenal Profesi Apoteker dan Praktik Meracik Obat Sejak Dini

22 Agustus 2025   22:15 Diperbarui: 22 Agustus 2025   22:15 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama dengan anak - anak SD Bawang setelah praktik meracik obat

Bagi sebagian anak, profesi apoteker masih terdengar asing. Umumnya, ketika ditanya tentang cita-cita, mereka lebih sering menyebut dokter, guru, atau polisi. Padahal, apoteker memiliki peranan yang sangat penting dalam bidang kesehatan, terutama terkait obat-obatan dan pelayanan kefarmasian. Berangkat dari hal tersebut, saya bersama tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Semarang (UNNES) menyelenggarakan program "Apoteker Cilik: Mengenal Profesi Apoteker dan Praktik Meracik Obat Sejak Dini" yang dilaksanakan di Desa Bawang, Kecamatan Blado, Kabupaten Batang.

Mengenalkan Apoteker dengan Cara yang Menarik

Sosialisasi mengenai apa itu profesi apoteker dan tugasnya
Sosialisasi mengenai apa itu profesi apoteker dan tugasnya
Program ini disusun untuk memperkenalkan dunia kefarmasian kepada siswa Sekolah Dasar melalui pendekatan yang interaktif dan menyenangkan. Anak-anak diberikan penjelasan mengenai peran apoteker serta tanggung jawabnya, lengkap dengan contoh nyata yang mereka temui sehari-hari. Dengan cara sederhana, anak-anak diajak memahami bahwa apoteker bukan sekadar orang yang memberikan obat di apotek, melainkan tenaga kesehatan yang berperan memastikan obat digunakan secara aman, tepat, dan bermanfaat.

Belajar Membuat Puyer

Meracik obat puyer
Meracik obat puyer
Setelah sesi sosialisasi, anak-anak tidak hanya mendengar, tetapi juga terlibat langsung dalam praktik sederhana, yaitu mencoba meracik puyer dengan peralatan dasar. Dari kegiatan ini, mereka belajar pentingnya ketelitian, menjaga kebersihan, serta melatih keterampilan dasar dalam membungkus obat. Suasana semakin meriah ketika diadakan lomba Apoteker Kecil, di mana peserta berlomba membuat puyer paling rapi. Anak-anak yang berhasil menunjukkan hasil terbaik kemudian diberikan apresiasi berupa hadiah.

Penyerahan hadiah kepada 2 anak terbaik dalam melipat puyer
Penyerahan hadiah kepada 2 anak terbaik dalam melipat puyer

Menumbuhkan Cita-Cita Sejak Usia Dini

Melipat obat puyer bersama
Melipat obat puyer bersama
Harapannya, kegiatan ini mampu menumbuhkan minat sekaligus memperluas wawasan anak-anak tentang dunia kesehatan. Dengan mengenal profesi apoteker lebih dekat, mereka bisa memiliki gambaran baru mengenai pilihan profesi di masa depan, dan mungkin saja terinspirasi untuk menjadikannya sebagai cita-cita.

Melalui kegiatan KKN ini, saya berharap Apoteker Cilik menjadi pengalaman berharga bagi siswa-siswi di Desa Bawang. Lebih dari itu, program ini dapat menjadi contoh bahwa edukasi kesehatan bisa dikemas dengan cara yang menyenangkan dan mudah dipahami. Profesi apoteker sendiri merupakan bagian penting dari pelayanan kesehatan, dan mengenalkannya sejak dini tentu akan memberi manfaat jangka panjang bagi masyarakat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun