Mohon tunggu...
MyMimi
MyMimi Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Kita Generasi menunduk?

17 Januari 2017   21:37 Diperbarui: 17 Januari 2017   22:03 554
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokumentasi Pribadi

Sudah berapa lamakah kita tidak melihat orang yang duduk bersama dan saling berbincang dan bertatap muka?

Sudah berapa lamakah kita makan, sebelum tidur, bangun tidur tidak pegang gadget?

Pernahkah kita sedang berjalan tidak pegang gadget?

Bisakah kita bisa hidup tanpa gadget???

Can we???

Pertanyaan itu sebenarnya ditujukan juga kepada saya, penulis dari blog ini! Ups! Iya, saya tidak munafik saya juga 'penikmat' gadget dimulai dari menggunakan sosial media guna mengirim pesan seperti Line, Whatsapp sampai media sosial untuk berinteraksi dengan teman guna meningkatkan social life kita seperti Path, Instagram dan lainnya.


Ya tidak saya pungkiri saya menikmati dan sedikit terlena dengan penggunaan gadget dalam kehidupan sehari hari saya. Tidak dipungkiri, penggunaan gadget yang berhubungan dengan Internet dapat membuat hidup saya jauhhlebih mudah. Tetapi saya juga menyadari penggunaan gadget dapat merugikan saya.

Penikmat gadget tidak hanya orang dewasa sajam tanpa kita sadari ibu ibu sekarang menggunakan gadget untuk 'mendiamkan' anaknya (maaf yah kalau tersindir!;p) Tidak munafik, saya pun awal mengenalkan gadget ke anak saya yang pada saat itu berusia 5 tahun sempat menggunakan trik 'mendiamkan' anak dengan gadget ini. Tetapi seiring berjalannya waktu saya perhatikan anak saya jadi jarang main di luar kamar dan hanya tertuju kepada Ipad saja! Dari situ, saya membuat peraturan kalau Ipad hanya boleh digunakan sabtu dan minggu saja dan pada jam jam tertentu (tentu saja saya yang tentukan!:p)

Lihat kan, belum apa-apa gadget sudah menunjukan 'eksistensinya' dan daya 'hipnotisnya' kepada anak-anak! Dan ternyata tidak hanya anak-anak saja yang 'terhipnotis' oleh gadget,orang dewasa pun merasakan hal yang sama!

Siapa di sini yang bangun tidur carinya gadget?

Siapa di sini yang sebelum tidur berjam-jam menatap layar gadgetnya?

Siapa di sini yang merasakan hal yang tidak nyaman kalau tidak pegang gadget?

Lihat kan? Itu namanya 'terhipnotis' bukan? hehe.. Tidak bermaksud menghakimi yah kawan-kawan penikmat blogku ini! Karena being honest, saya pun masih suka 'terhipnotis' oleh gadget! Saya di sini hanya ingin sharing dengan para penikmat blog dan pembaca blog campursariku ini.. hehe

Hal ini saya blow up di blog saya ini, karena saya agar miris dengan keadaan zaman modern ini. Keadaannya kalau saya bilang sudah darurat, siaga 1! hehe.. lebai yahh.. Kenapa saya bilang seperti itu, karena kembali lagi saya dan most of society nowadays sudah menjadi 'korban' dari gadget itu sendiri! Dan kenapa darurat? Cause it need to STOP!!

YES.. PLEASE.. STOP..!!

Kenapa saya bilan seperti itu..? Karena saya concern.. Generasi kita saja seperti ini adanya, bagaimana dengan generasi di bawah kita nanti? mau jadi apaaa.. Bagaimana generasi anak saya nanti? Haruskah berada satu atap tapi kita berkomunikasi melalui layar gadget??? Mirisssss….

Saya sempat berbincang dengan seseorang yang mengerti dengan psikologi bernama Nugroho Simson, beliau adalah seorang Consoler yang sudah menangani berbagai masalah yang menyangkut dengan kepribadian dan kejiwaan seseorang. Saya menanyakan mengenai generasi menunduk ini kepada beliau dan dari perbincangan ringan saya dengan beliau dapat dipastikan generasi menunduk akan menjadi batu sandungan bagi generasi penerus bangsa apabila tidak diberhentikan dari dini.

Mengapa demikian, generasi menunduk tidak hanya mengenai penggunaan gadget berlebihan tetapi hal ini dapat mempengaruhi tindak tanduk perilaku seseorang dan mempengaruhi kepribadiannya.

Penggunaan gadget yang hampir pasti berhubungan dengan sosial media yang digunakan dapat mempengaruhi kehidupan sosialnya, karena :

  1. Gadget dengan penggunaan media sosial dapat membuat penggunanya hidup di sesuatu hal yang belum tentu nyata. Media sosial membuat kita mengunggah apa yang ingin dilihat orang dan hal ini belum tentu jujur. Jadi media sosial dapat membuatmu mengumbar 'kepalsuan'.
  2. Seperti yang sudah saya bilang di atas karena menggunakan gadget anak saya jadi jarang keluar rumah, maunya hanya bermain di kamar. Dilihat dari hal ini tanpa kita sadari, gadget membuat kita menjadi ANTI SOSIAL..!
  3. Penggunaan gadget yang berlebihan dapat membuat gangguan kesehatan juga pada manusia, kenapa demikian? Pernah kan kita membuka media sosial atau browsinfg dengan gadget kita sampai pagi? Sehingga membuat kita keesokan harinya menjadi mudah lelah. Hal ini tentu dapat menganggu kesehatan kita.

Hal di atas adalah hal yang disampaikan oleh Bapak Nugroho Simson yang dinilai merugikan kita. Kenapa kita yang sudah diciptakan oleh Tuhan sedemikian rupa pintarnya dapat 'dibutakan' oleh gadget yang hanya buatan manusia..?;p Ouch! menohok sekali yaa.. statement dan pertanyaan balik yang dilontarkan Bapak Nugroho Simson kepada saya seperti tamparan kecil bagi saya yang juga seorang ibu yang mempunyai anak berusia 7 tahun yang sudah (sadly!) mengenal gadget..

Dulu, taman bermain dekat rumah riuh akan gaduhnya suara anak-anak saat sedang bermain. Dahulu setiap kita berkumpul dengan teman selalu mengobrol berjam-jam tanpa memegang gadget. Toh hidup kita masih tetap bisa berjalan pada saat belum mengenal gadget. Kenapa sekarang kita seperti dibudakan oleh gadget?

Saya merasa kita sudah menjadi korban dari perkembangan teknologi! Kita saja, anak-anak kita jangan! Generasi penerus bangsa nantinya jangan!! Yang dapat merubah semua ini siapa? Saya, kamu, kita semua.. Saatnya menyadari bahwa perkembangan teknologi harus digunakan dengan bijak oleh kita! Kita manusia cerdas jangan dibodohi oleh kuasa 'teknologi'! Hidup kita memang lebih mudah dengan bantuan teknologi, tetapi kalau mau yang mudah-mudah saja namanya bukan hidup! ;p Jadi marilah kita tetap prioritaskan kehidupan sosial berbincang bincang dan bertatap muka kita! Bertatap mukanya jangan melalui layar gadget ya! ;)

Spread Positivity!

and

Stay Happy!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun