Mohon tunggu...
Indah Mulyani
Indah Mulyani Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pelabuhan Pasuruan dan Sejarahnya

27 November 2015   17:04 Diperbarui: 28 November 2015   09:07 1710
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pelabuhan Pasuruan dan Sejarahnya

Oleh: Indah Mulyani 

ABSTRAK

 

            Pelabuhan Pasuruan terletak di sepanjang Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Panggungrejo, Kelurahan Mandaran, Kota Pasuruan. Merupakan pelabuhan bersejarah yang dikenal dengan nama Tanjung Tembikar. Pada abad ke-19 Kota Pasuruan dikenal sebagai salah satu kota pelabuhan yang terbesar di pulau Jawa.

 

Kata kunci : pelabuhan, Tanjung Tembikar.

 

Pelabuhan Pasuruan terletak di sepanjang Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Panggungrejo, Kelurahan Mandaran, Kota Pasuruan. Meskipun tidak terlihat seramai pelabuhan lainnya, pelabuhan ini merupakan salah satu penunjang ekonomi kota karena dapat menjadi sarana bagi para nelayan mencari ikan dan sebagai sarana untuk memperlancar hubungan antar daerah dan pulau-pulau terdekatnya, baik hubungan transportasi, ekonomi, dan lainnya.

Pada zaman kolonial Belanda abad ke-19 Kota Pasuruan dikenal sebagai salah satu kota pelabuhan yang terbesar di pulau Jawa. Pelabuhan Pasuruan juga menjadi pelabuhan terbesar dalam perniagaan diberbagai bidang. Banyak hasil bumi dari berbagai daerah dikirim ke pelabuhan ini dan kemudian di distribusikan keluar pulau Jawa, bahkan hasil perkebunan dan pertanian juga dikirim spai ke mancanegara melalui pelabuhan ini, salah satunya Eropa, karena itu pelabuhan Pasuruan dianggap sebagai tempat distribusi hasil bumi yang strategis.

Pasuruan yang dikenal sebagai kota perdagangan dan jasa sejak era masa lampau dan masa keemasannya di jaman Penjajahan Belanda. Dahulu pelabuhan ini dikenal dengan nama Tanjung Tembikar. Kenapa dijuluki Tanjung Tembikar? karena dulu pelabuhan ini merupakan tempat berlabuhnya pedagang-pedagang tembikar sekaligus sebagai salah satu pusat perdagangan tembikar terbesar pada waktu itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun