Mohon tunggu...
Mukhlis
Mukhlis Mohon Tunggu... Guru - Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Penulis Buku: Teknik Penulisan Puisi, Teori, Aplikasi dan Pendekatan , Sastra, Pendidikan dan Budaya dalam Esai, Antologi Puisi: Lukisan Retak, Kupinjam Resahmu, dan Kutitip Rinridu Lewat Angin. Pemimpin Redaksi Jurnal Aceh Edukasi IGI Wilayah Aceh dan Owner Sastrapuna.Com . Saat ini Bertugas sebagai Guru SMA Negeri 1 Lhokseumawe

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Yuk Kenali Kalimat Efektif Lebih Dekat! Agar Bisa Menulis dengan Benar

13 Februari 2024   13:18 Diperbarui: 16 Februari 2024   00:17 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Oleh: Mukhlis, S.Pd.,M.Pd. 

Setiap penyampaian informasi yang ingin disampaikan oleh pemakai  bahasa biasanya diwujudkan melalui untaian kalimat yang panjang. Untaian kalimat tersebut ada  yang berbentuk lisan ada yang berbentuk tulisan. 

Ketepatan informasi yang disampaikan oleh para partisipan pengguna bahasa sangat tergantung pada bentuk dan jenis kalimat yang digunakan. Pemilihan kalimat dan ketepatan  makna yang dimunculkan sangat ditentukan oleh seberapa efektifkah kalimat yang digunakan. Agar maksud tersebut dapat dicapai ini maka perlu dipilih kalimat yang efektif.


Selanjutnya,  Kosasih (2001:127)  mengemukakan  tentang kalimat efektif adalah ”Kalimat yang memenuhi syarat -syarat sebagai berikut 1)secara cepat mewakili pikiran pembicara atau penulisnya, 2) mengemukakan pemahaman yang sama tepatnya antara perilaku pendengar atau pembaca dengan yang dipikirkan pembaca atau penulisnya. 

Maksud kedua pernyataan dalam pendapat di atas adalah informasi yang disampaikan oleh pengguna bahasa memunculkan ketepatan pemikiran dan pemahaman  yang sama terhadap informasi yang disampaikan antara pembicara dan pendengar. Selanjutnya, jika kalimat tersebut mengandung perintah, maka akan memunculkan suatu perilaku yang sama antara para pemakai bahasa.

Arifin dan Junaiyah (2008:74) memberikan pengertian  tentang kalimat efektif adalah ”Kalimat yang memiliki kemampuan untuk memunculkan gagasan-gagasan pada pikiran pendengar atau pembaca seperti apa yang ada dalam pikiran pembaca atau penulis kalimat itu.” 

Berdasarkan pendapat di atas, dapat ditarik sebuah simpulan bahwa kalimat efektif adalah kalimat yang memunculkan kesamaan antara maksud  pembaca dan penulis  serta antara maksud pembicara dan pendengar. 

Kalimat ini memunculkan perilaku yang sama antara partisipan yang terlibat dalam komunikasi berbahasa, dan mempunyai kesamaan pemahaman terhadap konsep, gagasan yang diwakilkan melalui pikiran para pengguna bahasa. Hal ini dapat dilihat pada contoh berikut.

      Contoh:
      Menurut  berita yang saya dengar mengabarkan bahwa kurikulum akan segera diubah.

Kalimat nomor  ini  tidak efektif, karena memunculkan makna  yang kacau. Artinya berita yang saya dengar mengabarkan mengandung makna berlebihan.  Agar kalimat tersebut dapat dipahami dengan benar, maka dapat diperbaiki seperti  berikut.

 Berita yang saya dengar mengabarkan bahwa kurikulum akan segera diubah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun