Mohon tunggu...
Sosbud

Melangkah Bersama Menggapai Cita Bangsa

19 April 2015   09:17 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:55 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Melangkah Bersama Menggapai Cita Bangsa

Bismillahirrahmanirrahim..

Indonesia merupakan negara yang terdiri dari beragam suku bangsa. Suku bangsa yang beragam menjadi salah satu kebanggaan di negara Indonesia. Namun, dengan adanya keberagaman tersebut dapat memicu berbagai fenomena sosial seperti permasalahan sosial di masyarakat. Indonesia memiliki kekayaan alam yang melimpah, memiliki cukup banyak kelebihan-kelebihan yang belum tentu negara-negara lain miliki. Namun, permasalahan yang sering terjadi adalah kurangnya atau tidak adanya potensi yang dimiliki oleh sumber daya manusia untuk mengolahnya atau memperbaharuinya. Sering kali yang terjadi adalah penyalahgunaan potensi yang dimiliki terhadap kelebihan-kelebihan atau kekayaan alam yang dimiliki.

Hari Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 bukanlah tujuan utama dari bangsa Indonesia. Peristiwa itu hanyalah sebuah langkah awal untuk membangun bangsa Indonesia menjadi negara yang lebih baik dari negara lain. Saat ini, langkah perjuangan bangsa Indonesia seakan terhenti karena terlalu menikmati keadaan yang terlalu mengenakkan masyarakat dan sudah berada di posisi ternyaman mereka sehingga sulit untuk kembali bergerak melangkah lebih baik lagi.

Menggerakan bangsa Indonesia untuk tujuan yang lebih baik lagi dan untuk mengubah keadaan yang akan terjadi di masa yang akan datang cukup sulit dilakukan sendiri, maka dengan melakukannya secara bersama maka sebuah cita bangsa akan terealisasi dengan baik dan sesuai harapan yang diinginkan. Namun, keberhasilan yang diinginkan pun terkadang tidak sempurna hingga 100%. Ada saja hambatan-hambatan yang akan menghadang perjalanan anda untuk menggapai cita tersebut. Maka bersabar dan nikmatilah selalu hambatan yang anda hadapi.

“Sapu Lidi akan sangat berguna jika terikat dengan rapih, namun tak aka nada gunanya jika hanya menggunakan sebatang lidi saja”

Kalimat tersebut merupakan cerminan ketika sekelompok pemuda berkumpul, bersatu, menyamakan tujuan yang hasilnya akan sangat berarti ketika ingin menggapai sebuah cita-cita bangsa. Makna dari cita tersebut adalah sebuah harapan, sebuah keberhasilan yang akan diraih di masa yang akan datang.

Ketika rasa pesimis dan lelah mulai muncul akan sebuah cita yang tertunda maka jangan berhentilah. Justru Kelelahan. Justru rasa sakit selalu bersama mereka sepanjang hidupnya. Setiap hari. Setiap kisah heroik, akan segera mereka sambung lagi dengan perjuangan dan amalan yang lebih “tragis”

Sadarlah pemuda!! Bangsa ini butuh banyak perubahan yang lebih baik lagi. Bangsa ini butuh persaudaraan yang lebih kental. “Persaudaraan itu bukan terletak pada pertemuan, bukan pada manisnya ucapan di bibir tetapi pada ingatan seseorang terhadap saudaranya didalam doanya”. Maka doakan lah teman-teman kalian agar selalu dalam kegiatan yang disukai oleh Allah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun