Mohon tunggu...
Zaenal Aripin
Zaenal Aripin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ojek Online

Hobi bermusik. Musik adalah suatu seni dimana disitu ada bunyi-bunyian yang mengandung arti bagi pemain maupun yang mendengar.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Orderan Perdana di Malam Mayday

30 April 2018   23:51 Diperbarui: 30 April 2018   23:57 555
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Mulai dari apa dulu yah nulisnya ?

Salam sejahtera, berbahagialah kalian.

Bertepatan dengan malam nisfu sa'ban dan mayday 30 april 2018, orderan perdana gue sebagai kang ojek online. Sehabis sa'banan, gue buru2 balik, gak isyaan bareng di musolah.

Nyokap balik dari musolah, ucapnya " kenapa gak isyaan di musolah ? ", gue cengengesan heheeee.. jam setengah 8 gue keluar, nongkrong di warung tetangga sambil aktipin aplikasi ojol. Selang beberapa menit orderan dateng. Berbekal pengetahuan dari temen tentang tutorial ngojol yang baik dan benar, gue langsung ambil tuh orderan. Lokasi penjemputan lumayan deket. 

Sampai di tkp nunggu beberapa waktu, sambil chat'an sama konsumen. "Mas zeanal yah ?", mengalihkan pandangan, "iya, mba veni ?" , langsung di jawab "iya mas". Perjalanan ngojol pertama pun dimulai. Tegang pasti, namanya juga perdana, ditengah perjalanan gue mulai obrolan, biar gak bosen ajah si mbanya. " mbaknya abis main yah ? " "iya mas, rumah saudara". "Mbaknya kerja dimana ?" "Udah gak kerja mas". "Emang tadinya kerja dimana?" "Tadinya di pt *****, yang di daerah tuparev, baru aja keluar mas, waktu tanggal 4 april ". "Loh koq mbaknya keluar ? Emang kenapa ?". 

Kira-kira begitulah awal mula percakapan gue sama mbak konsumen itu. Dia keluar lantaran gak betah, selalu salah dimata bosnya, diceritakan kalo si bosnya ini baru menjabat, bosnya ini anaknya yg punya perusahaan itu. Kata si mbaknya semenjak ada bos yg ini, karyawan yg lain termasuk si mbaknya jadi gak betah. Tekanan yg berlebihan kepada karyawan, jam kerja yg selalu ngaret, gak sesuai sama perjanjian perusahaan yang di sepakati oleh karyawan dan bos. 15 menit perjalanan sampailah di tujuan. "Nih mas, makasih yah." "Mbak ini kembali seribu" "oh gak usah mas, ambil aja", kata si mbak sambil nutup gerbang.

Banyak penyebab karyawan karyawati yang gak betah sama kerjaan, salah satunya yang di ceritakan mbak tadi. Selagi masih menjadi pekerja, ya begini resikonya. Bos yang baik bisa mengontrol kebebasannya tanpa membatasi hak pekerjanya. Pekerja yang baik pekerja yang memberikan kewajibannya sebagai pekerja dengan sepenuh hati. Gaji lah yang akan menjawabnya. Btw ojol termasuk pekerja (keterikatan antara pekerja dan bos) gak yah ? Salam buruh pekerja sedunia, sehat selalu 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun