Bagi yang muslim, bisa dimulai dengan basmalah dan ditutup hamdalah. "Alloohumma baariklana fi maa rozaqtanaa wa qinaa `adzaabannaar" semoga Allah SWT memberikan keberkahan bagi semua orang yang berkontribusi pada makanan tersebut.
Mengucapkan syukur tentunya akan membawa kedamaian dan kebahagiaan. Perilaku makan yang sudah sangat biasa dilakukan ternyata akan memberi keseruan hakiki jika disadari sepenuhnya.
Kalau kamu, asyiknya makan itu SEMU atau SERU? SEMU: Sekejap, Emosional, Melamun, Urung kenyang. SERU : Sadari Sensasi inderawi, Etika dan estetika, Rasakan setiap kunyahan, Ucapkan syukur.Â
ReferensiÂ
Aji, Darmawan. 2019. Mindful Life: Seni Menjalani Hidup Bahagia dan Bermakna. Solo : Metagraf
American Psychiatric Association. 2013. Diagnostic And Statistical Manual of Mental Disorder Edition (DSM-5). Washington: American Psychiatric Publishing.
Badan Pusat Statistik. 2020. Hasil Survei Demografi Dampak Covid-19. www.bps.go.id. Diunduh tanggal 11 November 2020
Fluglestad, P.T., Bruening, M., Graham, D.J., Eisenberg, M.E., & Neumark-Sztainer, D. 2013. The Association of eating-related attitudinal balance with psychological well-being and eating behaviors. Journal of Social and Clinical Psychology . 32(10). 1040-1060
Manampiring, Henry. 2019. Filosofi Teras: Filsafat Yunani-Romawi Kuno Untuk Mental Tangguh Masa Kini. Jakarta: Kompas
Maslim, Rusdi. 2001. Diagnosis Gangguan Jiwa, Rujukan Ringkas dari PPDGJ III. Jakarta: Bagian Ilmu Kedokteran Jiwa FK Unika Atma Jaya
Sohrah. 2016. Etika Makan dan Minum dalam Pandangan Syariah. Jurnal Al Daulah. Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makasar. Vol. 5 No. 1. hlm 21-41