Mohon tunggu...
Muhammad Yusuf Ansori
Muhammad Yusuf Ansori Mohon Tunggu... Petani - Mari berkontribusi untuk negeri.

Bertani, Beternak, Menulis dan Menggambar Menjadi Keseharian

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Si Tukang Kritik di Sekitar Kita

30 Maret 2024   09:01 Diperbarui: 30 Maret 2024   09:08 337
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Si Tukang Kritik akan mencari momen untuk mempermalukan kawannya. Mungkin dia berpikir, "jika dia merasa malu, maka dia akan memperbaiki kesalahannya."

Padahal, tidak!

Tidak semua orang akan merasa malu jika dipermalukan. Justru, ketika merasa malu, terlebih harga dirinya direndahkan, maka orang tersebut akan lupa akan konteks permasalahan. Dia bisa balik menyerang.

Permasalahan sepele akan berubah jadi perkara besar!

------------

Sumber bacaan:

Jack Collis dan Michael Le Boeuf, Bekerja Lebih Pintar Bukan Lebih Keras. Dabara Publisher, Jakarta:

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun