Kabupaten Tangerang kembali menorehkan catatan sejarah panjangnya dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-393 pada tahun 2025. Dengan mengusung tema "Bersyukur, Berkarya, dan Berdaya", pemerintah daerah tidak hanya menggelar pesta seremonial, tetapi menjadikannya momentum untuk mempertegas komitmen pelayanan kepada rakyat.
Rangkaian kegiatan tahun ini terasa berbeda. Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, menekankan bahwa perayaan ulang tahun bukanlah ajang hura-hura, melainkan momen untuk berbagi manfaat dan menebar kebaikan. Hal itu tampak dari berbagai program nyata: pembagian 2.000 paket sembako dan 3 ton beras bagi warga, pemasangan 393 sambungan air PDAM gratis, hingga program bedah rumah di 29 kecamatan. Semua kegiatan itu menjadi simbol bahwa "syukur" tidak berhenti pada ucapan, tetapi diwujudkan melalui tindakan sosial yang berdaya guna.
Lebih dari itu, Pemerintah Kabupaten Tangerang juga memberikan ruang bagi masyarakat untuk "berkarya" melalui pameran UMKM, pagelaran seni budaya, dan hiburan rakyat di Alun-Alun Tigaraksa. Ribuan warga menikmati aneka pertunjukan dan wahana gratis sebagai wujud kebersamaan antara pemerintah dan rakyat. Di tengah tantangan ekonomi yang masih dirasakan sebagian masyarakat, langkah ini menjadi bentuk empati yang patut diapresiasi.
Tema "Bersyukur, Berkarya, dan Berdaya" sejatinya bukan sekadar slogan. Ia mengandung pesan moral bahwa kemajuan daerah harus dimulai dari kesadaran bersyukur, diteruskan dengan karya nyata, dan bermuara pada kemandirian masyarakat. Kabupaten Tangerang telah membuktikan bahwa pembangunan bukan hanya tentang infrastruktur fisik, tetapi juga pembangunan sosial yang menumbuhkan daya masyarakat.
Namun demikian, di balik euforia perayaan, pemerintah daerah tetap perlu memastikan bahwa program bantuan sosial dan pemberdayaan benar-benar berkelanjutan. Bedah rumah dan bantuan pangan, misalnya, harus diikuti dengan kebijakan yang mendorong ekonomi mandiri agar masyarakat tidak kembali ke titik lemah. Perayaan ulang tahun seharusnya menjadi refleksi: sejauh mana pembangunan telah memberi manfaat nyata, dan apa yang harus diperbaiki untuk masa depan.
HUT ke-393 Kabupaten Tangerang menunjukkan arah pembangunan yang semakin berpihak pada masyarakat. Di tengah gempuran modernisasi dan urbanisasi, Tangerang memilih jalan yang lebih membumi. Jalan yang menegaskan bahwa kesejahteraan bukan hasil dari seremonial megah, melainkan buah dari kerja nyata dan kepedulian sosial.
Dalam semangat ulang tahun ini, kita diingatkan kembali bahwa bersyukur bukan berhenti pada rasa puas, tetapi menjadi energi untuk terus berkarya dan berdaya demi Tangerang yang semakin maju, sejahtera, dan berkeadilan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI