Beda lagi dengan sudut pandang temannya, yang berkata dengan penjelasan alasan-alasan yang ada dibawah ini. Berikut penjelasannya:
Alasan pertama, mungkin kalau belum dibalas atau bahkan di read saja, kadang mereka memiliki jadwal yang padat.
Mungkin ia sejak pagi hingga malam memiliki kesibukan yang luar biasa padatnya, hanya sempat pegang hape paling lama 10 menit, setelah itu harus melanjutkan aktivitasnya.
Jadi, mungkin wajar saja jika ia di PC oleh banyak orang, hanya beberapa orang yang ia balas. Sebab waktunya yang tidak cukup.
Kalau sudah demikian, maka solusinya adalah mencari waktu longgar dari teman Anda. Mungkin jam 5 pagi setelah ia bangun Subuh persis, atau pada jam 10 malam saat semua aktivitas udah usai, maka PC Anda akan segera dibalas.
Alasan kedua, mungkin kalau belum dibalas sebenarnya mereka ingin membalas, hanya saja kelupaan. Kelupaan disini maksudnya gini, PC Anda tepat terkirim pada jam 10.30. Akan tetapi, karena satu-dua alasan urgent, ia hendak menunda membalas. Rencanya sih mungkin dibalas pada jam 11.00. Akan tetapi, lambat laun ia lupa membalas dan PC Anda belum diread.
Kalau sudah demikian, maka solusi yang bisa dilakukan yaitu mem-follow up atau PC kembali saat statusnya Online. Ya solusi ini hanya berlaku pada alasan pertama dan kedua ini.
Alasan ketiga, mungkin kalau belum dibalas karena Anda bukanlah prioritas bahkan tidak penting.
Pernah ada kejadian nyata, ketika penulis hendak PC katakanlah orang yang sukses dan berumur 40-an. Penulis hendak berkenalan dan tanya lebih jauh tentang hal menarik beliaunya. Akan tetapi tidak diread dan dibalas.
Hal sudah pasti kalau penulis bukanlah prioritas dari beliau. Ya penulis berusaha memahami dan berbesar hati. Sebab, barangkali memang penulis bukan orang yang pantas dan sejajar kedudukannya dengan beliau. Jadi, ngapai beliau repot-repot membalas pesan penulis.
Alasan keempat, mungkin kalau hanya diread saja, mereka beranggapan bahwa sudah membaca dan menghargai si pengirim pesan.
