Profile Diagram adalah salah satu jenis diagram dalam Unified Modeling Language (UML) yang digunakan untuk memperluas dan menyesuaikan UML agar sesuai dengan domain aplikasi tertentu. Diagram ini memungkinkan pengguna untuk membuat elemen-elemen khusus yang memenuhi kebutuhan spesifik proyek atau industri mereka dengan memperluas metamodel UML melalui mekanisme yang disebut "stereotypes" (stereotip), "tagged values" (nilai bertanda), dan "constraints" (batasan).Â
- Deskripsi: Profile Diagram memungkinkan ekstensi UML untuk domain spesifik melalui mekanisme profil. Profil adalah kumpulan stereotype, tag value, dan constraint.
- Komponen Utama: Profil (Profile), Stereotype (Stereotype), Tag Value (Tag Value), Constraint (Constraint).
- Penggunaan: Profile Diagram digunakan untuk menyesuaikan UML agar sesuai dengan kebutuhan khusus industri atau proyek tertentu.
- Contoh:
- Profil: Embedded Systems, Financial Systems
- Stereotype: <<RealTime>>, <<Transaction>>
Kesimpulan
UML menyediakan berbagai diagram yang masing-masing memiliki tujuan spesifik dalam proses pengembangan perangkat lunak. Menggunakan diagram-diagram ini dengan tepat dapat membantu dalam merancang, menganalisis, dan mendokumentasikan berbagai aspek sistem perangkat lunak, mulai dari struktur statis hingga perilaku dinamis dan penyebaran fisik. Memahami penggunaan dan komponen utama dari setiap diagram adalah kunci untuk menguasai UML dan meningkatkan komunikasi serta pemahaman di antara tim pengembang.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI