Dalam versi yang diluncurkan XBOX sudah tersedia fitur online game. Dan pada tahun 2009 Konami meluncurkan generasi baru Pro Evolution Soccer 2009, sekaligus berusaha menambahkan lisensi untuk berbagai liga dan klub–klub yang ada di PES demi menyaingi kompetitor mereka, FIFA, di mana FIFA sudah mendapatkan lisensi dari berbagai liga dan klub di dunia lebih dulu.
FIFA yang telah memiliki Lisensi dari berbagai liga dan klub di Dunia, lebih dikenal karena sudah membuat berbagai kompetisi.
Meskipun begitu, PES tetap berusaha menambahkan lisensi ataupun menampilkan game menjadi lebih "real life" dan menambahkan mode–mode baru.
Dan, tahun ini, Konami mengubah nama gimnya menjadi eFootball Pro Evolution Soccer 2020, seiring dengan berkembangnya eSport, sekaligus mengikuti tren industri baru.
Hal ini sangat mendukung perkembangan PES, maka dengan begitu untuk menarik peminat yang banyak Konami mengadakan kompetisi PES, seperti PES League dan eFootball Pro.Â
Bahkan sekarang banyak tim sepakbola yang telah memiliki pemain PES professional untuk mengikuti kompetisi tersebut.
Dengan inovasinya memanfaatkan kemajuan zaman, Konami pun berhasil mempopulerkan Pro Evolution Soccer menjadi salah satu game sepak bola terpopuler di Dunia.
Tetapi dengan kemajuan zaman seperti ini alangkah lebih baik jika kita tetap harus berhati-hati dalam bersikap di dunia maya karena dengan berbagai kemudahan seperti ini, tidak selamanya akan membantu, bahkan bisa saja membuat kita buntu.
