Mohon tunggu...
Muhammad Nabil
Muhammad Nabil Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya bermain bola dan berjalan jalan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sejarah Penjajahan Jepang

19 Juli 2023   09:51 Diperbarui: 19 Juli 2023   10:15 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Indonesia telah mencapai pada masa kemerdekaannya setelah memukul mundur Belanda pada tahun 1942 akan tetapi adanya gerakan sekutu ketika itu jendral Belanda bertemeu dengan Jendral Jepang di Kalijati subang dengan maksud untuk menandatangani Kapitulasi Belanda kepada Jepang.

Tanda tangan tersebut merupaka penyerahan kekuasaan penjajahan Belanda kepada Jepang mulai dari itu kira kira tanggal 8-9 maret 1942 Indonesia mulai di jajah oleh bangsa Jepang, Dengan cara beradaptasi memahami akan budaya budaya orang indonesia bangsa Jepang dapat membuat propaganda ketertarikannya bangsa indonesia akan hal itu dengan cara mengaitkan hal-hal yang berbau metafisis yang pernah diramal oleh Jayabata tentang datangnya bangsa berkulit kuning yang akan mengusir bangsa kulit putih.

Adapun propaganda lain yang disampaikan yaitu menyatakan bahwa Jepang sebagai saudara tua bangsa Indonesia memiliki keinginan untuk membuat kawasan persemakmuran di wilayah Asia Pasifik.
Kemudian setelah itu lahirlah Gerakan 3A pada masa pendudukan Jepang, yaitu Jepang Cahaya Asia, Jepang Pelindung Asia, dan Jepang Pemimpin Asia.

Pada masa penjajahan jepang banyak yang menyimpulkan sistem kerja paksa yang dilakukan jepang selama 3,5 tahun lebih berat dibandingnkan dengan kerja paksa yang di tanamkan oleh Belanda . 

Pada 15 Agustus 1945 jepang menyerah dengan sekutu tanpa syarat , pada malam itu golongan pemuda memaksa Soekarno-Hatta agar cepat membacakan proklamasi paling lambat 16 Agustus 1945 Kemudian pada 16 Agustus 1945 dini hari tepatnya pukul 04.00 WIB, golongan muda menculik/mengasingkan Soekarno, Moh. Hatta, Fatmawati, dan Guntur ke Rengasdengklok.
Malam harinya, naskah Proklamasi disusun di rumah Laksamana Maeda oleh Soekarno, Hatta, dan Achmad Soebardjo. Naskah proklamasi Indonesia diketik Sayuti Melik, dan ditandatangani Soekarno-Hatta atas nama bangsa Indonesia.
Akhirnya, pada tanggal 17 Agustus 1945 Indonesia merdeka. Kemerdekaan Indonesia ditandai dengan pembacaan naskah Proklamasi oleh Soekarno di Jalan Pegangsaan Timur No 56 tepatnya pukul 10.00 WIB.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun