Mohon tunggu...
Muh Khamdan
Muh Khamdan Mohon Tunggu... Researcher / Analis Kebijakan Publik

Berbagi wawasan di ruang akademik dan publik demi dunia yang lebih damai dan santai. #PeaceStudies #ConflictResolution

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Aksi Bersih Rawa Pening dan Ketahanan Bencana Berbasis Komunitas

13 Juni 2025   09:32 Diperbarui: 13 Juni 2025   09:32 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aksi bersih-bersih Rawa Pening (Sumber: antarafoto.com)

Gerakan bersih rawa juga menjadi bentuk literasi ekologis langsung di lapangan. Bukan hanya simbolik memungut sampah, tapi membangun pemahaman bahwa polusi plastik dan limbah organik yang kita buang sembarangan berkontribusi langsung terhadap krisis lingkungan yang kita rasakan hari ini.

Dalam konteks perubahan iklim, kawasan-kawasan seperti Rawa Pening sangat rentan terhadap fluktuasi iklim ekstrim. Ketahanan iklim kawasan ini hanya bisa dibangun lewat aksi nyata seperti restorasi ekosistem, pengendalian gulma air, dan pengelolaan sampah terpadu, yang semuanya butuh partisipasi lintas sektor.

Kegiatan ini menjadi role model kegiatan lingkungan yang inklusif. Tidak hanya melibatkan relawan muda, tetapi juga perempuan, tokoh masyarakat, dan stakeholder lokal. Semangat ini sejalan dengan prinsip keadilan ekologis, di mana semua kelompok memiliki hak dan tanggung jawab setara terhadap keberlanjutan lingkungan.

Dari Rawa Pening, kita belajar bahwa menjaga alam bukan tugas satu hari, tapi sebuah perjalanan panjang yang dimulai dari langkah kecil, dari komunitas akar rumput. Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 bukan sekadar peringatan, tapi momentum membangun gerakan lingkungan yang berbasis nilai, kolaboratif, dan berkelanjutan. Kini, saatnya kita semua mengambil bagian dalam menjaga warisan air ini, demi anak cucu, demi bumi yang lestari.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun