Mohon tunggu...
Muhammad Irfan
Muhammad Irfan Mohon Tunggu... Jurnalis

Jurnalis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Kearifan Lokal dalam Menjaga Kelestarian Lingkungan

3 Januari 2024   20:04 Diperbarui: 3 Januari 2024   20:35 10664
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: https://www.pexels.com

Dendam Bumi vs Kearifan Lokal: Siapa Penjaga Lingkungan Sejati?

Kelestarian lingkungan merupakan hal yang penting untuk dijaga. Lingkungan yang sehat dan lestari merupakan kebutuhan dasar bagi semua makhluk hidup, termasuk manusia.

Kearifan lokal merupakan pengetahuan, adat istiadat, dan nilai-nilai yang telah diturunkan dari generasi ke generasi dalam suatu masyarakat. Kearifan lokal berakar pada budaya masyarakat setempat dan memiliki fungsi untuk mengatur kehidupan masyarakat, termasuk dalam menjaga kelestarian lingkungan.

Kelestarian lingkungan adalah kondisi lingkungan yang terjaga keseimbangannya antara unsur-unsur yang ada di dalamnya, baik unsur biotik maupun abiotik.

Peran Kearifan Lokal dalam Menjaga Kelestarian Lingkungan

Kearifan lokal memiliki peran penting dalam menjaga kelestarian lingkungan. Hal ini karena kearifan lokal mengandung nilai-nilai yang mendukung pelestarian lingkungan, seperti:

  • Pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan

Kearifan lokal mengajarkan masyarakat untuk memanfaatkan sumber daya alam secara bijak dan tidak berlebihan. Hal ini bertujuan untuk menjaga kelestarian sumber daya alam agar dapat dimanfaatkan oleh generasi mendatang. Misalnya, masyarakat adat Baduy di Banten memiliki adat istiadat untuk tidak menebang pohon secara sembarangan. 

  • Perlindungan keanekaragaman hayati

Kearifan lokal mengajarkan masyarakat untuk menjaga keanekaragaman hayati. Hal ini karena keanekaragaman hayati memiliki peran penting bagi keseimbangan lingkungan. Misalnya, dalam agama Islam, umat Islam dianjurkan untuk menanam pohon dan menjaga kebersihan lingkungan. 

  • Pengendalian pencemaran lingkungan

Kearifan lokal mengajarkan masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah terjadinya pencemaran lingkungan. Hal ini bertujuan untuk menjaga kualitas lingkungan agar tetap sehat dan lestari. Misalnya, masyarakat adat Dayak di Kalimantan memiliki adat istiadat untuk tidak membuang sampah sembarangan. 

  • Pelestarian budaya lokal

Kearifan lokal juga berperan dalam pelestarian budaya lokal. Budaya lokal yang berkaitan dengan lingkungan, seperti tradisi pertanian tradisional, dapat membantu menjaga kelestarian lingkungan. Misalnya, masyarakat adat di Bali memiliki tradisi pertanian tradisional yang disebut "subak". Tradisi ini mengatur pembagian air secara adil dan berkelanjutan bagi para petani. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun