Seiring dengan perkembangan pembangunan, lahan untuk budidaya ikan ataupun berkebun semakin terbatas, sedangkan kebutuhan protein nabati dan hewani semakin terus bertambah. Budidaya Ikan dalam Ember (Budikdamber) menjadi solusi potensial bagi masyarakat untuk melakukan  budidaya perikanan dan pertanian di lahan yang sempit dengan penggunaan air yang lebih hemat, mudah dilakukan di rumah masing-masing dengan modal yang relatif kecil. Selain itu, Budikdamber juga merupakan cara lengkap untuk budidaya ikan dan menanam sayur dalam satu media yang sama yaitu budikdamber.
.
Sistem kerja dari Budikdamber adalah membudidayakan ikan dan sayuran dalam satu media yang sama yang merupakan sistem akuaponik (polikultur ikan dan sayuran). Sosialisasi dan pendemostrasian sistem Akuaponik sederhana Budikdamber ini ditujukan agar masyarakat Desa Bilalang  lebih tahu bahwa budidaya ikan dan bercocok tanam dapat dilakukan di tempa/lahan yang sempit dengan efisien.
Masih kurangnya pengetahuan masyarakat desa bilalang mengenai Sistem akuaponik sederhana menjasi alasan untuk menjalankan program kerja ini.
Untuk menjalankan program kerja ini perlu melalui serangkaian tahap, yaitu melakukan observasi ke masyarakat, pengadaan alat dan bahan, perangkaian, sosialisasi dan pendemonstrasian.
Dengan adanya program kerja Akuaponik ini diharapkan masyarakat desa bilalang jadi lebih tahu akan sistem budidaya peretanian yang berkelanjutan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI