Mohon tunggu...
Muhammad AmirulMukminin
Muhammad AmirulMukminin Mohon Tunggu... Mahasiswa aktif UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

badminton, hiking, travelling,

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Ekofeminisme dan Keberlanjutan

27 Juni 2025   13:30 Diperbarui: 27 Juni 2025   13:30 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Peran ekofeminisme dalam pencapaian pembangunan yang berkelanjutan terletak pada usaha untuk menyatukan kesadaran tentang lingkungan dan keadilan gender. Gerakan ini menegaskan pentingnya partisipasi perempuan dalam menjaga alam serta dalam pengambilan keputusan yang mendukung kehidupan yang adil dan berkelanjutan bagi seluruh makhluk. Sebagai gerakan feminis yang juga berfokus pada isu lingkungan, ekofeminisme berusaha membangun pemahaman baru.

 Dengan cara ini, ekofeminisme menyajikan cara pandang berbeda untuk mencapai pembangunan berkelanjutan yang berbasis pada keadilan sosial dan ekologi. Dalam kerangka pembangunan, ekofeminisme mendorong penerapan prinsip-prinsip berkelanjutan yang sensitif terhadap kebutuhan komunitas yang rentan, khususnya perempuan, dalam pengelolaan sumber daya alam. 

Perempuan dipandang sebagai agen perubahan dengan pengalaman dan pengetahuan lokal yang berharga dalam konservasi, pertanian yang berkelanjutan, dan pengelolaan ekosistem, sehingga keterlibatan aktif mereka menjadi kunci keberhasilan berbagai inisiatif pembangunan yang berlandaskan lingkungan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun