China memperingatkan pada hari Rabu, 27 Juli 2022 bahwa Washington akan menanggung konsekuensinya jika Ketua DPR AS Nancy Pelosi mengunjungi Taiwan, karena ketegangan meningkat antara kedua negara.Â
"Jika Amerika Serikat melanjutkan kunjungan ke Taiwan, pihak AS akan menanggung semua konsekuensi dari ini, karena Beijing menganggap Taiwan sebagai bagian yang tidak dapat dicabut dari China," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian pada konferensi pers reguler.
Kemungkinan kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taiwan menimbulkan dari pemerintahan Presiden Joe Biden.
Khawatir bahwa itu akan melewati garis merah China. Peringatan China terhadap kunjungan Pelosi ke Taiwan datang bersamaan dengan apa yang dilaporkan oleh Reuters - mengutip sumber informasi - bahwa Presiden AS Joe Biden akan berbicara dengan timpalannya dari China Xi Jinping, pada hari Kamis.Â
Mengutip dari sabq.org, juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS John Kirby mengatakan pada hari Selasa bahwa persaingan ekonomi antara kedua negara akan hadir dalam pembicaraan. Amerika Serikat, bersama dengan sekutu Baratnya, terus-menerus mengkritik China.
karena apa yang dikatakannya adalah "pelanggaran hak asasi manusia" dan tindakan yang bisa merusak tatanan dunia.Â